Iklan

iklan

Diskop UMKM Cianjur Serius Bangkitkan KUD

Sunday, June 10, 2012 | 8:08:00 PM WIB Last Updated 2012-06-10T13:10:46Z
Drs.H. Dudun Abdullah, Kepala Diskop UMKM Cianjur
CIANJUR (KC),- Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (Diskop UMKM) Kabupaten Cianjur mendorong kembali kebangkitan koperasi unit desa (KUD) agar lebih optimal. Saat ini, keberadaan KUD terkesan hidup enggan mati tak mau.
Salah satu cara yang ditempuh yakni Diskop UMKM menggandeng Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura (DPTPH) dan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Ketahanan Pangan (BPMDKP) untuk mendorong kegiatan usaha KUD untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Kepala Diskop UMKM Kabupaten Cianjur Dudun Abdullah mengatakan, dalam rangka revitalisasi kelembagaan, usaha, dan optimalisasi aset KUD, pihaknya telah menggandeng dua OPD. Upaya itu mendapatkan respon positif dimana kedua OPD sepakat mendorong kembali bangkitnya KUD di Cianjur.
"Kami namakan revitalisasi KUD terpadu. Dinas Pertanian akan mendorong sektor pertaniannya dalam KUD, sedangkan BPMDKP akan mendorong pada bidang ketahanan panganya. Dalam waktu dekat ini kita juga akan sampaikan ekspos mengenai revitalisasi KUD terpadu, apa saja yang harus dilakukan agar bisa berjalan dengan maksimal," kata Dudun , Minggu (10/6/2012).
Menurutnya, saat ini telah dimulai revitalisasi dua KUD di daerah Kecamatan Bojongpicung, yakni KUD Mekarsari Cibarengkok dan KUD Mitrajati Bojongpicung. "Untuk KUD Mitrajati Bojongpicung sudah dilakukan revitalisasi dengan kepengurusan baru dengan sebagian besar anggota Gapoktan Warga Tani," jelasnya.
Untuk mewujudkan kembalinya KUD menjadi satu-satunya koperasi yang bisa memenuhi kebutuhan masyarakat, baik disektor perdagangan dan pertanian, menurut Dudun, bukan perkara mudah. Apalagi saat ini dari sebanyak 36 KUD yang terdata, hanya 7 KUD saja yang aktif.
"Tentunya perlu waktu untuk membangkitkan kembali keberadaan KUD ini. Untungnya, rata-rata semuanya memiliki aset yang tidak sedikit dan ini menjadi modal berharga untuk bisa dikembangkan," katanya.
Bukan hanya KUD akan direvitalisasi kembali. Menurut Dudun, berbagai jenis koperasi yang ada di Cianjur akan diupayakan hal sama. Pasalnya, dari hampir 1.300 lebih koperasi yang ada di Kabupaten Cianjur, hanya sekitar 140 unit yang masih aktif.
"Kita memiliki target dalam satu tahun ini ada koperasi-koperasi yang memiliki potensi untuk berkembang bisa berjalan dan meningkat aktivitas kegiatan dan usahanya. Karena sebenarnya kalau koperasi ini bisa berjalan dengan maksimal, ekonomi masyarakat akan meningkat dan sejahtera. Untuk mengupayakan hal itu, kami menerjunkan sebanyak 10 orang sarjana pendamping melakukan pendampingan terhadap koperasi-koperasi yang memiliki potensi untuk dikembangkan," tuturnya. (Inilahjabar.com/KC)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Diskop UMKM Cianjur Serius Bangkitkan KUD

Trending Now

Iklan

iklan