CIANJUR,(KC),- Setelah berpesta pil Dextro, seorang gadis berinisial Her (16) meninggal saat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur, Minggu (2/8/12) dini hari. Gadis tersebut diduga over dosis usai menelan 12 butir obat untuk penyakit batuk tersebut.
Informasi yang berhasil dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, sebelum meninggal, korban bersama tiga orang temannya berpesta pil Dextro di sebuah kamar kos di kawasan Selakopi, Kecamatan Cianjur. Korban dan ketiga temannya itu sendiri diduga merupakan pasangan sesama jenis (lesbian).
Ketiga teman korban yang mengantar korban ke RSUD Cianjur saat mengetahui korban meninggal berupaya kabur, namun berhasil diamankan petugas keamanan rumah sakit setempat. Ketiganya kemudian diserahkan ke Polres Cianjur.
Ibu korban yang mengetahui kabar kematian anaknya itu tampak terpukul, bahkan saat berada di Mapolres Cianjur berkali-kali histeris. Sementara salahseorang kerabat korban, Iyus (42) menuturkan, sebelum mendengar kabar kematian keponakannya itu, korban sejak kemarin pergi meninggalkan rumah tanpa kabar.
"Kakak saya (ibu korban, red) mendengar kabar dari polisi kalau anaknya meninggal, kemudian saya datang ke sini untuk mengecek, ternyata benar," tutur Iyus.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Cianjur, Ajun Komisaris Gito saat dikonfirmasi menuturkan hingga kini polisi pihaknya masih melakukan proses penyelidikan dan pemeriksaan terhadap saksi-saksi atas kasus tersebut. "Kami masih periksa saksi-saksi guna penyelidikan lebih lanjut," ujarnya. (KC.07/PROL)***
