 |
| dok/kc |
CIANJUR, (KC).- Jajaran anggota Polres Cianjur berhasil mengamankan 8
orang imigran gelap yang akan diselundupkan melalui pantai selatan
Cianjur saat dalam perjalanan didaerah Cibeber, Kabupaten Cianjur, Rabu
(13/2/2013) malam. Sayangnya 22 imigran lainya berhasil kabur dari
sergapan petugas.
Keterangan yang berhasil dihimpun menyebutkan, penyergapan terhadap para imigran gelap yang berasal dari Afganistan dan Pakistan itu bermula dari adanya informasi yang diterima aparat kepolisian mengenai keberadaan imigran gelap yang akan diselundupkan melalui pantai selatan Cianjur. Informasi tersebut kemudian ditindak lanjuti dan akhirnya petugas mendapatkan informasi keberadaan para imigran gelap tersebut.
Tanpa membuang waktu petugas dari Polres Cianjur itu bergerak cepat mengejar para imigran gelap yang belakangan diketahui diangkut dengan menggunakan kendaraan truk Colt Diesel Nopol F 8741 WR dari arah Cianjur menuju Cianjur selatan. Tepatnya tidak jauh dari Mapolsek Cibeber, truk bermuatan imigran gelap itu berhasil diberhentikan petugas dan dilakukan pemeriksaan
""Berdasarkan laporan, bahwa ada truk yang diduga bermuatan Imigran. Setelah Truck tersebut diberhentikan dan di periksa oleh Petugas kepolisian, dan dugaan tersebut benar bahwa truck tersebut bermuatan orang (Imigran)," kata Kasubag Humas Polres Cianjur, AKP Amad Suprijatna, saat dihubungi Kamis (14/2/2013).
Hanya saja saat truk tersebut telah berhasil diberhentikan dan saat akan dilakukan pendataan oleh petugas, sejumlah imigran yang berjumlah 30 orang tersebut melarikan diri. "Dari 30 orang itu, petugas berhasil mengamankan 8 orang imigran, sisanya kabur dan saat ini masih dalam pengejaran," ujarnya.
Sementara, para imigran yang berhasil diamankan itu selanjutnya digelandang ke Mapolres Cianjur untuk dilakukan pendataan. Sedangkan truk colt diesel yang digunakan untuk membawa imigran, juga diamankan pihak kepolisian.
Sopir Truk Colt Diesel yang membawa imigran, Ayi Rahmat (32) warga Kampung Batu Gede, Desa Margaluyu, Kecamatan Tanggeung, Kabupaten Cianjur, mengaku, rencananya puluhan imigran tersebut akan dibawa ke wilayah Cidaun Cianjur selatan. Rencananya, para imigran itu akan menyeberang melalui pantai selatan dengan menggunakan perahu.
"Kami membawa imigran itu rencananya akan ke Cidaun, dan menyeberang melalui pantai selatan menuju Australia," katanya.
Para imigran yang berhasil diamankan diantaranya Isaq Ali (36) asal Afganistan, Husain Hasan (34) asal Afganistan, Saed Nader (21) asal Afganistan, Hethar Ali (23) asal Pakistan, Ali Reza (30) asal Afganistan, Muhamad Reza (20) asal Pakistan, Muhamad Yasin Al-Bani (40) asal Afganistan, dan Ali Rahim (KC-02)**.
Keterangan yang berhasil dihimpun menyebutkan, penyergapan terhadap para imigran gelap yang berasal dari Afganistan dan Pakistan itu bermula dari adanya informasi yang diterima aparat kepolisian mengenai keberadaan imigran gelap yang akan diselundupkan melalui pantai selatan Cianjur. Informasi tersebut kemudian ditindak lanjuti dan akhirnya petugas mendapatkan informasi keberadaan para imigran gelap tersebut.
Tanpa membuang waktu petugas dari Polres Cianjur itu bergerak cepat mengejar para imigran gelap yang belakangan diketahui diangkut dengan menggunakan kendaraan truk Colt Diesel Nopol F 8741 WR dari arah Cianjur menuju Cianjur selatan. Tepatnya tidak jauh dari Mapolsek Cibeber, truk bermuatan imigran gelap itu berhasil diberhentikan petugas dan dilakukan pemeriksaan
""Berdasarkan laporan, bahwa ada truk yang diduga bermuatan Imigran. Setelah Truck tersebut diberhentikan dan di periksa oleh Petugas kepolisian, dan dugaan tersebut benar bahwa truck tersebut bermuatan orang (Imigran)," kata Kasubag Humas Polres Cianjur, AKP Amad Suprijatna, saat dihubungi Kamis (14/2/2013).
Hanya saja saat truk tersebut telah berhasil diberhentikan dan saat akan dilakukan pendataan oleh petugas, sejumlah imigran yang berjumlah 30 orang tersebut melarikan diri. "Dari 30 orang itu, petugas berhasil mengamankan 8 orang imigran, sisanya kabur dan saat ini masih dalam pengejaran," ujarnya.
Sementara, para imigran yang berhasil diamankan itu selanjutnya digelandang ke Mapolres Cianjur untuk dilakukan pendataan. Sedangkan truk colt diesel yang digunakan untuk membawa imigran, juga diamankan pihak kepolisian.
Sopir Truk Colt Diesel yang membawa imigran, Ayi Rahmat (32) warga Kampung Batu Gede, Desa Margaluyu, Kecamatan Tanggeung, Kabupaten Cianjur, mengaku, rencananya puluhan imigran tersebut akan dibawa ke wilayah Cidaun Cianjur selatan. Rencananya, para imigran itu akan menyeberang melalui pantai selatan dengan menggunakan perahu.
"Kami membawa imigran itu rencananya akan ke Cidaun, dan menyeberang melalui pantai selatan menuju Australia," katanya.
Para imigran yang berhasil diamankan diantaranya Isaq Ali (36) asal Afganistan, Husain Hasan (34) asal Afganistan, Saed Nader (21) asal Afganistan, Hethar Ali (23) asal Pakistan, Ali Reza (30) asal Afganistan, Muhamad Reza (20) asal Pakistan, Muhamad Yasin Al-Bani (40) asal Afganistan, dan Ali Rahim (KC-02)**.
