CIANJUR, (KC).- Tiga alat berat dikerahkan untuk membersihkan tumpukan longsoran tanah yang menutup jalan di Jalan Raya Puncak Kampung Puncak RT 01/RW 01, Desa Ciloto, Kec. Cipanas, Kab. Cianjur. Hingga Kamis (10/1/2013) pukul 08.00 WIB, petugas gabungan dari Binamarga, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kepolisian, TNI dan masyarakat masih terus menyingkirkan sisa-sisa longsoran tanah.
Berdasarkan pantauan, tiga alat berat yang didatangkan dari dua dari Cibinong Bogor dan satu dari Cianjur itu tak henti-hentinya mengeruk dan menyingkirkan tumpukan material longsoran. Hingga pukul 08.00 WIB diperkirakan baru sekitar 40 persen material longsor yang berhasil disingkirkan.
Kondisi jalan yang tertimbun longsoran sangat licin, karena sisa-sisa tanah yang menjadi lumpur masih berserakan dijalan. Meski kendaraan roda dua sudah bisa melintas, tapi para pengendaraa harus ekstra hati-hati karena kondisi jalan yang licin.
"Diperkirakan sore nanti baru seluruh material longsoran bisa disingkirkan. Itupun kalau kondisi cuaca mendukung dan kondisi peralatan berat tidak ada gangguan," kata Adi seorang petugas kepolisian yang memantau pembersihan material longsoran.
Saat ini menurutnya, baru kendaraan roda dua yang bisa melintas, karena belum seluruh longsoran bisa terangkat. "Perlu waktu, karena material longsorannya sangat banyak sekali hingga menutup jalan," katanya (KC-02)**.
Berdasarkan pantauan, tiga alat berat yang didatangkan dari dua dari Cibinong Bogor dan satu dari Cianjur itu tak henti-hentinya mengeruk dan menyingkirkan tumpukan material longsoran. Hingga pukul 08.00 WIB diperkirakan baru sekitar 40 persen material longsor yang berhasil disingkirkan.
Kondisi jalan yang tertimbun longsoran sangat licin, karena sisa-sisa tanah yang menjadi lumpur masih berserakan dijalan. Meski kendaraan roda dua sudah bisa melintas, tapi para pengendaraa harus ekstra hati-hati karena kondisi jalan yang licin.
"Diperkirakan sore nanti baru seluruh material longsoran bisa disingkirkan. Itupun kalau kondisi cuaca mendukung dan kondisi peralatan berat tidak ada gangguan," kata Adi seorang petugas kepolisian yang memantau pembersihan material longsoran.
Saat ini menurutnya, baru kendaraan roda dua yang bisa melintas, karena belum seluruh longsoran bisa terangkat. "Perlu waktu, karena material longsorannya sangat banyak sekali hingga menutup jalan," katanya (KC-02)**.
