 |
| Budiono Saat Menerima LBH Award dari YLBHC |
"Romo (panggilan akrab Budiono) itu sejak dari dulu mempunyai perhatian terhadap LBH Cianjur, baik moril maupun materiil. Maka setelah kami berembuk, sebagai penghargaan atas perhatianya kami sepakat memberikan LBH award," kata Direktur LBH Cianjur, Adi Supriadi.
Hal senda juga diungkapkan seorang pendiri YLBHC, Ubun Burhanudin, pihaknya mengenal Budiono sudah sejak puluhan tahun silam. Kepedulianya terhadap keberadaan LBH Cianjur sudah ditunjukkan jauh-jauh hari sebelum yang bersangkutan memiiki jabatan politis.
"Dari dulu hingga saat ini Romo tidak pernah berubah, selalu memberikan dorongan agar LBH Cianjur bisa terus lebih maju. Atas perhatianya itulah kami sepakat memberikan LBH award ini, meski kalau dinilai jauh dari apa yang telah Romo berikan kepada LBH Cianjur," kata Ubun.
Paling tidak dengan pemberian LBH award tersebut bisa memberikan motivasi bagi seluruh jajaran pengurus LBH Cianjur untuk bisa lebih maju lagi. Karena dibelakang keberadaan LBH Cianjur masih banyak orang-oran yang peduli yang menginginkan LBH Cianjur bisa lebih baik.
"Ini sebenarnya menjadi motivasi bagi kita bersama, bahwa LBH Cianjur itu ada dan harus bisa berbuat sesuatu untuk kepentingan masyarakat. LBH Cianjur harus konsisten membela dan memperjuangkan hak-hak rakyat, itu salah satu keinginan kita bersama," tegasnya.
Secara terpisah Budiono, menyampaikan ucapan terimakasihnya atas pemberian LBH award yang diterimanya. "Sebenarnya saya itu belum bisa berbuat banyak untuk LBH Cianjur, apa yang saya bisa lakukan untuk membantu LBH Cianjur saya akan selalu lakukan, itu merupakan komitmen saya," kata Budiono.
Pihaknya berharap, dikepengurusan yang baru saat ini seluruh pengurus harus memiliki komitmen bersama untuk membangun LBH Cianjur agar bisa lebih maju lagi dari apa yang saat ini telah ada. "Intinya saya berharap LBH Cianjur harus bisa konsisten, independen dalam memperjuangkan hak-hak rakyat yang tertindas. Kepentingan rakyat harus diutamakan, karena disanalah LBH Cianjur harus ada," harap Budiono politikus dari PDI Perjuangan itu (KC-02)***.
