.gif "ADVERTISE")
Rumah Mantan Wabub Cianjur Dadang Sufianto di Bobol Maling
7:35:00 PM
 |
| Kepolisian sedang olah TKP di Kediaman Mantan Wabup |
KabarCianjur-Jln. H. Asnawai;Para pencuri yang diperkirakan berjumlah lebih dari tiga orang menyatroni rumah pribadi milik mantan Wakil Bupati Cianjur periode 2006 – 2011, Dadang Sufianto di Jalan H. Asnawi, Kel. Solokpandan, Kec/Kab. Cianjur, Kamis (09/02).
Para pelaku masuk kedalam rumah setelah berhasil melompati benteng tembok samping rumah dan kemudian membongkar tralis serta jendela kamar pembantu. Dengan leluasa para pelaku beraksi dan berhasil membawa sejumlah barang berharga milik penghuni rumah.
Keterangan yang berhasil dimpun menyebutkan, pencurian yang berlangsung disiang hari itu sempat mengagetkan sejumlah warga. Apalagi yang menjadi korban adalah mantan orang nomor dua yang pernah memimpin Kab. Cianjur. Saat kejadian, rumah dalam kondisi kosong ditinggal penghuninya.
"Rumah memang dalam kondisi kosong, saya dan anak saya sedang keluar bersama sopir.
Saat pulang saya mendengar suara gaduh dari dalam kamar. Saat saya masuk lewat pintu dapur saya melihat ada orang lari dari dalam kamar ke luar lewat jendela," kata Ny. Hj. Nella Nurdiana, istri mantan wabup Dadang Sufianto.
Begitu melihat ada orang yang tidak dikenal menyatroni rumahnya, dia berteriak memanggil anak dan sopirnya. Pelaku sempat dikejar, namun berhasil kabur melompati dinding tembok disamping rumahnya. "Sepertinya lebih dari satu orang, mereka sudah masuk kedalam kamar dan mengacak-acak barang dirumah," jelasnya.
Selama ini rumahnya tersebut tidak ditinggalinya, dia dan suminya Dadang Sufianto tinggal di Bandung. Rumah tersebut ditempati oleh anak sulungnya bersama suaminya. "Kebetulan saya kesini untuk nengok cucu," katanya.
Sementara menurut penghuni rumah Endah, setelah dilakukan pengecekan beberapa barang miliknya berupa dompet dan seluruh isinya hilang, berikut sejumlah perhiasan yang tersimpan di laci kamar. "Kalu berapa nilai kerugiannya saya belum hitung, tapi ada beberapa barang berharga saya hilang," katanya.
Secara terpisah Andi (42) sopir keluarga mantan Wabub Cianjur itu menyebutkan, sebelum kejadian, pagi harinya ia melihat ada tiga orang duduk-duduk di depan rumah majikannya itu. Andi mengaku baru melihat wajah ketiganya.
"Memang pagi itu sempat melihat ada tiga orang yang terlihat asing disekitar rumah majikan saya. Sepertinya bukan warga setempat, mereka berusia sekitar 30 tahunan, mungkin saja warga yang mencurigakan itu pelakunya," kata Andi.
Pihak kepolisian yang mendapatkan laporan adanya pencurian langsung datang kelokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Beluma ada keterangan resmi dari para petugas, mereka lebih memilih untuk melakukan olah TKP untuk mengambil beberapa sidik jari yang tertinggal diduga milik para pelaku (KC-02)***.
Para pelaku masuk kedalam rumah setelah berhasil melompati benteng tembok samping rumah dan kemudian membongkar tralis serta jendela kamar pembantu. Dengan leluasa para pelaku beraksi dan berhasil membawa sejumlah barang berharga milik penghuni rumah.
Keterangan yang berhasil dimpun menyebutkan, pencurian yang berlangsung disiang hari itu sempat mengagetkan sejumlah warga. Apalagi yang menjadi korban adalah mantan orang nomor dua yang pernah memimpin Kab. Cianjur. Saat kejadian, rumah dalam kondisi kosong ditinggal penghuninya.
"Rumah memang dalam kondisi kosong, saya dan anak saya sedang keluar bersama sopir.
Saat pulang saya mendengar suara gaduh dari dalam kamar. Saat saya masuk lewat pintu dapur saya melihat ada orang lari dari dalam kamar ke luar lewat jendela," kata Ny. Hj. Nella Nurdiana, istri mantan wabup Dadang Sufianto.
Begitu melihat ada orang yang tidak dikenal menyatroni rumahnya, dia berteriak memanggil anak dan sopirnya. Pelaku sempat dikejar, namun berhasil kabur melompati dinding tembok disamping rumahnya. "Sepertinya lebih dari satu orang, mereka sudah masuk kedalam kamar dan mengacak-acak barang dirumah," jelasnya.
Selama ini rumahnya tersebut tidak ditinggalinya, dia dan suminya Dadang Sufianto tinggal di Bandung. Rumah tersebut ditempati oleh anak sulungnya bersama suaminya. "Kebetulan saya kesini untuk nengok cucu," katanya.
Sementara menurut penghuni rumah Endah, setelah dilakukan pengecekan beberapa barang miliknya berupa dompet dan seluruh isinya hilang, berikut sejumlah perhiasan yang tersimpan di laci kamar. "Kalu berapa nilai kerugiannya saya belum hitung, tapi ada beberapa barang berharga saya hilang," katanya.
Secara terpisah Andi (42) sopir keluarga mantan Wabub Cianjur itu menyebutkan, sebelum kejadian, pagi harinya ia melihat ada tiga orang duduk-duduk di depan rumah majikannya itu. Andi mengaku baru melihat wajah ketiganya.
"Memang pagi itu sempat melihat ada tiga orang yang terlihat asing disekitar rumah majikan saya. Sepertinya bukan warga setempat, mereka berusia sekitar 30 tahunan, mungkin saja warga yang mencurigakan itu pelakunya," kata Andi.
Pihak kepolisian yang mendapatkan laporan adanya pencurian langsung datang kelokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Beluma ada keterangan resmi dari para petugas, mereka lebih memilih untuk melakukan olah TKP untuk mengambil beberapa sidik jari yang tertinggal diduga milik para pelaku (KC-02)***.