HEADLINE
---

Ai Lilis Muslimah, Kelas IX SMP PGRI Cugenang: Aku Ingin Jadi Pramugari

Ai Lilis Muslimah
MESKI sekolahnya di Desa, tidak membuat Ai Lilis Muslimah untuk tidak berprestasi di sekolahnya. Siswi kelas IX SMP PGRI Cugenang Kabupaten Cianjur itu merupakan salah satu siswi yang paling berprestasi di sekolahnya. Sejak kelas VII hingga saat ini selalu menjadi langganan juara kelas bahkan juara umum dikelasnya.

Sejumlah kejuaraan pernah diikuti seperti cerdas cermat dan lainya. Walaupun belum menghasilkan prestasi yang memuaskan, anak kedua dari empat saudaran pasangan Ahmad (43), Cucu Hasanah (35) Kp. Warungbawang RT 4/4, Cibeureuam, Kecaamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur itu selalu menjadi langganan mewakili sekolah dalam beberapa even kegiatan.

Prestasinya itu tentu tidak terlepas dari bimbingan dan didikan guru di sekolahnya yang terbilang sangat menyenangkan. Sehingga setiap memberikan materi pelajaran apapun bisa diserap dengan baik. Demikian juga dengan kedua orang tuanya yang selalu memberikan motivasi agar giat belajar dan menerapkan disiplin dalam mengatur waktu.

"Kalau boleh dibilang, selaian guru, kedua orang tua saya sangat berjasa terhadap apa yang saya raih saat ini. Terutama ibu, dia orangnya sangat keras, dan bahkan tidak jarang marah-marah kalau saya tidak belajar saat waktunya belajar. Tapi semua itu demi kebaikan saya dan tentu saya sangat bersyukur memiliki ibu seperti itu," kata remaja kelahiran 28 Mei 1998.

Berkat disiplin itulah manfaat dirasakannya sangat besar. Tidak hanya dalam membangun kebiasaan positif, tapi juga dalam memahami semua mata pelajaran saat belajar. "Awalnya memang berat ketika saya belajar dengan suatu mata pelajaran yang kurang disuka. Tapi setelah terus dilakukan akhirnya menjadi biasa dan bisa," jelasnya.

Dari mata pelajaran yang diajarkan di sekolahnya, remaja yang bercita-cita ingin menjadi pramugari itu sangat menyukai mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Sudah barang tentu, nilai mata pelajaran IPSnya selalu diatas rata-rata 9.

"Bukan tidak menyukai mata pelajaran lainya, tapi kalau sudah belajar mata pelajaran IPS sepertinya saya itu menemukan kenyamanan tersendiri. Dengan belajar IPS yang bisa belajar bagaimana caranya berinteraksi sosial dimasyarakat. Pokonya enak saja kalau sudah belajar mata pelajaran IPS," katanya (KC-02)**.

Neng Azizah, Kelas IX SMP PGRI Cugenang
Inginkan Sekolah Masuk Pagi Semua

SEBAGAI siswi di SMP PGRI Kecamatan Cugenang, ada suatu kebanggan tersendiri dirasakan. Salah satu kebanggan itu adalah kebersamaan di sekolah yang belum tentu dirasakan oleh sekolah lainya, baik bagi guru maupun para siswanya. Dengan kebersamaan itulah membuat lebih nyaman dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar.

Hanya saja dibalik itu semua dirasakan masih ada yang kurang yang perlu ditingkatkan oleh pihak sekolah, terutama masalah sarana dan prasarana sekolah. Tidak hanya ruang kelas yang harus ditambah, tapi sarana lainya seperti pagar sekolah dan jembatan masuk ke areal sekolah ingin dibangun.

"Saya sebagai salah satu siswi merasa bangga bisa disekolah disini (SMP PGRI Cugenang), ada suatu harapan kebersamaan disekolah ini bisa dirasakan bersama-sama. Saat ini teman-teman masih dibagi dalam sua sif yakni pagi dan siang. Kalau ruang kelasnya cukup tentu masuknya bisa pagi semua. Saya harapkan pihak sekolah bisa membangun ruang kelas baru biar semuanya masuk pagi," katanya (KC-02)**.

Enan, Kelas IX SMP PGRI Cugenang
Tanamkan Sikap Disiplin

TIDAK ada rasa minder meski sekolahnya berada di Desa, justru sebaliknya. Rasa bangga begitu dirasakan bisa menjadi bagian dari SMP PGR Cugenang. Selain lingkungan sekolahnya yang nyaman, kwalitas kegiatan belajar mengajar juga tidak kalah bersaing dengan sekolah lainya.

Situasi seperti inilah yang membuatnya semakin betah berada dilingkungan sekolah. Dibalik itu semua beberapa hl yang musti diperhatikan oleh pihak sekolah. Lingkungan sekolah yang nyaman harus ditunjang dengan pengamanan yang memadai.

"Kalau anak-anak sekolah semuanya sudah menyadari tugas masing-masing dan selalu menjaga lingkungan sekolahnya. Hanya saja kalau orang diluar sekolah kita tidak tahu. Makanya sebagai siswa saya menginginkan sekeliling sekolah ini dipagar, biarlebih nyaman lagi. Tidak hanya itu saya ingin penanaman sikap disiplin lebih dipertahankan lagi, tidak hanya bagi siswa tapi juga guru dan seluruh dilingkungan sekolah," harapnya (KC-02)**.
1 comment
  1. Unknown
    September 16, 2012 at 7:58 PM
    Terimakasih Bapak dan Ibu Guru tolong bimbing anak-anak kami semoga tercapai citi-citanya dan semoga menjadi anak yang berbakti pada orang tua.