PGRI Cianjur Ontrog DPR RI, Untuk Sampaikan Aspirasi
5:00:00 AM
ilustrasi |
CIANJUR, (KC).- Puluhan perwakilan pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Cianjur mendatangi gedung DPR RI Jakarta, Senin (17/9/2012). Kepergian sekitar 45 anggota PGRI Cianjur ke gedung wakil rakyat itu tidak lain untuk bertemu dengan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal pemilihan Provinsi Jawa Barat. Hingga pukul 17.00 WIB, perwakilan anggota PGRI tersebut masih di gedung DPR RI Jakarta.
Menurut Ketua PGRI Kecamatan Cugenang, Sopandi, kedatangannya bersama perwakilan pengurus PGRI Cianjur ingin menyampaikan aspirasi, utamanya kepada anggota DPD asal Jawa Barat. Selama ini suara anggota DPD Jawa Barat sepertinya kurang berfungsi di DPR RI untuk memperjuangkan kepentingan para guru di Jawa Barat.
"Kami ingin menyampaikan aspirasi kepada anggota DPD dan anggota DPR diantaranya untuk peningkatan mutu adanya Ujian Nasional (UN), di Cianjur katanya menurun, padahal Cianjur meningkat menjadi rengking ke 8 tingkat Jabar," kata Sopandi saat ditemui sebelum berangkat ke Jakarta.
Selain itu juga ingin disampaikan mengenai tentang pengangkatan tenaga sukwan menjadi CPNS. Saat ini disinyalir tidak ada lagi pengangkatan sukwan di Cianjur untuk tenaga guru pada tahun 2012. Padahal daerah lain seperti Bandung dan Bogor bisa menyelenggarakan.
"Kenapa kabupaten lain bisa, ternyata disinyalir bahwa pemerintah Jabar tidak ada suatu perjuangan. DPD di DPR tidak berfungsi yang berasal dari Jabar. Makanya kita berangkat bersama Purwakarta dan Garut untuk menyampaikan aspirasi. Salah satunya mengenai penigkatan mutu pendidikan melaui diklat pelatihan bagi guru," tegasnya.
Selain itu juga membawa misi untuk mengusulkan guru diangkat CPNS baik tertulis maupun seleksi. Mengusulkan kemudahan kenaikan pangkat dari 4A sampai 4E bagi guru, ternyata sekarang kebanyakan di 4 A agar tidak dipersulit kenaikannya. Kemudian masalah saran pendidikan, kalau fisik sudah ada melalui penambahan sarana pendidikan sepertoi lab dan lainya (KC-02)**.
Menurut Ketua PGRI Kecamatan Cugenang, Sopandi, kedatangannya bersama perwakilan pengurus PGRI Cianjur ingin menyampaikan aspirasi, utamanya kepada anggota DPD asal Jawa Barat. Selama ini suara anggota DPD Jawa Barat sepertinya kurang berfungsi di DPR RI untuk memperjuangkan kepentingan para guru di Jawa Barat.
"Kami ingin menyampaikan aspirasi kepada anggota DPD dan anggota DPR diantaranya untuk peningkatan mutu adanya Ujian Nasional (UN), di Cianjur katanya menurun, padahal Cianjur meningkat menjadi rengking ke 8 tingkat Jabar," kata Sopandi saat ditemui sebelum berangkat ke Jakarta.
Selain itu juga ingin disampaikan mengenai tentang pengangkatan tenaga sukwan menjadi CPNS. Saat ini disinyalir tidak ada lagi pengangkatan sukwan di Cianjur untuk tenaga guru pada tahun 2012. Padahal daerah lain seperti Bandung dan Bogor bisa menyelenggarakan.
"Kenapa kabupaten lain bisa, ternyata disinyalir bahwa pemerintah Jabar tidak ada suatu perjuangan. DPD di DPR tidak berfungsi yang berasal dari Jabar. Makanya kita berangkat bersama Purwakarta dan Garut untuk menyampaikan aspirasi. Salah satunya mengenai penigkatan mutu pendidikan melaui diklat pelatihan bagi guru," tegasnya.
Selain itu juga membawa misi untuk mengusulkan guru diangkat CPNS baik tertulis maupun seleksi. Mengusulkan kemudahan kenaikan pangkat dari 4A sampai 4E bagi guru, ternyata sekarang kebanyakan di 4 A agar tidak dipersulit kenaikannya. Kemudian masalah saran pendidikan, kalau fisik sudah ada melalui penambahan sarana pendidikan sepertoi lab dan lainya (KC-02)**.