Dewan Desak Pemkab Segera Bangun Jembatan Gantung Cibengang, Tiga Wrga Datangi DPRD
5:17:00 AM
Jembatan Cibengang Yang Rusak Akibat Luapan Air |
CIANJUR, (KC).- Tiga orang perwakilan warga Desa Girimukti, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur mendatangi gedung DPRD Cianjur di jalan KH. Abdullah bin Nuh, Selasa (30/10/2012). Kedatang warga tersebut tidak lain untuk mengadukan nasib mereka pasca robohnya jembatan gantung Cibengang yang mengakibatkan 571 orang atau 178 Kepala Keluarga (KK) di dua kampung, yakni Kampung Ciakar, dan Cikarut Desa Girimukti aktivitasnya menjadi terhambat.
Kedatangan perwakilan warga tersebut diterima langsung oleh Wakil Ketua DPRD Cianjur Saef Lukman diruang kerjanya. Menurut Ketua RW Ciakar, Desa Girimukti, Muchsin (31)akibat robohnya jembatan tersebut, sebanyak 30 pelajar sekolah dasar (SD) Ciakar dan sekolah menengah pertama (SMP) Sindangbarang II di kampung tersebut menjadi terganggu. Bahkan, kini, para siswa tersebut tidak bisa mengikuti proses kegiatan belajar mengajar (KBM) disekolahnya, karena tidak bisa melintas.
"Banyak warga yang tidak bisa melakukan aktivitasnya, karena jembatan yang hanya satu-satunya akses warga roboh. Kalaupun bisa melintas, menunggu kalau air sedang surut. Tapi, sekarang musim hujan, dan air sungai terus besar. Sehingga sulit dan sangat berbahaya untuk dilintasi," kata Muchsin.
Kalaupun ada jalan alternatifn warga harus menempuh kjarak sekitar 60 kilometer mengelilingi sungai. "Kalau yang memiliki kendaraan mungkin bisa memaksakan, ini masyarakat yang tidak punya, tidak bisa berbuat banyak. Selain itu barang-barang dan sembako yang dibeli pun harganya menjadi dua kali lipat, bahkan lebih. Karena jarak yang ditempuh cukup jauh, juga sulitnya untuk mencapai lokasi.
"Tidak hanya harganya mahal, biaya angkutnya juga mahal karena harus memberi upah kepada jasa kuli panggul atau ojeg yang membantu warga menyebrang, jadi harganya menjadi mahal," jelasnyam
Pihaknya berharap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, agar segera membangun kembali jembatan Cibengang yang hanya satu-satunya akses bagi warga di dua kampung tersebut. Jika pembangunan tidak segera dilaksanakan, kasihan kepada warga yang terisolir itu. "Saya harapkan pemerinta mendengar aspirasi warga ini dengan segera membangun jembatan bagi akses warga. Karena, kami kesulitan jika tidak ada jalan untuk melintas Sungai Cibengang, karena itu akses satu-satunya buat kami selaku warga," harapnya.
Wakil Ketua DPRD CIanjur, Saep Lukman menegaskan, Pemkab Cianjur, dalam hal ini Bupati Cianjur, Tjetjep Muchtar Soleh, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur dan Dinas Bina Marga Cianjur, agar segera turun tangan untuk melakukan pembangunan jembatan gantung Cibengang. Karena, hal ini sangat mendesak dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
"Keperluan warga sangat mendesak, harus segera ditangani. Pembangunanya jangan sampai menggunakan anggaran 2013, gunakan saja anggaran cadangan tahun 2012. Ini bencana, bukan disengaja. Pembangunan hanya ratusan juta saja susah, apalagi yang miliaran," tegasnya (KC-02)**.