HEADLINE
---
deskripsi gambar

Seorang Penjemput Jamaah Haji Cianjur Pingsan

CIANJUR, (KC).- Tidak kuat menahan rasa sedih, seorang penjempuat jamaah haji, Acep (45), jatuh pingsan. Warga Kampung Kayu Manis, Desa Sukatani, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur tersebut pingsan setelah mengetahui ibunya Holisoh binti H Mukarom (60) meninggal dunia di Mekkah saat melaksanakan ibadah haji.

Melihat ada penjemput yang pingsan petugas dari Kementerian Agama Cianjur dan aparat kepolisian yang tengah bertugas segera membopong Acep dari kerumunan ratusan penjemput jemaah haji lainya. Dia dibawa ke masjid yang lokasinya dilingkungan komplek Kementerian Agama Cianjur.

Setelah mendapatkan pertolongan, beberapa saat kemudian dia sadarkan diri. Menurut pengakuannya, dia pingsan lantaran tidak kuat menahan sedih saat diantara rombongan jemaah haji yang tiba tidak ada ibunya. Padahal dia sebelumnya mengaku telah diberitahukan oleh ayahnya H. Burhan dan adiknya paling bungsu Jalaludin yang turut menunaikan ibadah haji.

"Saya sangat sedih saat menjemput ayah dan adik saya, ternyata tidak ada satu orang lagi yaitu ibu saya. Padahal saat berangkat saya mengantarkan tiga orang yaitu ayah, ibu dan adik saya. Tapi saat pulang ibu saya sudah tiada," kata Acep yang terlihat sedih.

Menurut penuturanya, ibunya tersebut meninggak dunia akibat sakit jantung dan penyakit gula yang dideritanya. Ibunya sempat mendapatkan perawatan dari tim medis di Arab Saudi. Namun jiwanya tidak tertolong lagi. "Jasad ibu dimakamkan di sana (Mekah), sedangkan ayah dan adik saya pulang dengan selamat," katanya.

Sementara itu, Kasi Haji dan Umroh Kemenag Cianjur, Hipni didampingi pelaksananya Mamat mengatakan, para jamaah haji yang kembali tiba di Cianjur pada Senin (19/11/2012) merupakan jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 58 dengan jumlah jamaah sebanyak 444. Dari jumlah tersebut diketahui satu orang jamaah dinyatakan meninggal dunia dan seorang jamaah tengah sakit yang kini menjalani perawatan di RSUD Cianjur.

"Jamaah haji yang sakit bernama H. Wahid Hananie (68), warga Karangtengah, Cianjur. Dia sakit akibat kelelahan, dan kini di rawat di RSUD Cianjur. Sementara, Holisoh Binti H Muharom, warga Kampung Kayu Manis, Desa Sukatani, Kecamatan Pacet, Cianjur meninggal dunia di Mekkah akibat sakit," jelasnya (KC-02)**.
Post a Comment