 |
| pemilik rumah tengah memperbaiki atap yang rusak karena angin beliung |
CIANJUR, (KC).- Angin puting beliung memporak-porandakan 11 rumah milik warga di Kampung Tangkil RT 01/RW 02, Desa Babakan Karet, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, Kamis (20/12/2012). Dari 11 rumah yang rusak, rumah milik Oman (50) yang mengalami rusak cukup parah. Tidak hanya rumah, angin juga memutuskan kabel listrik hingga mengakibatkan wilayah tersebut gelap gulita.
Keterangan yang berhasil dihimpun menyebutkan, peristiwa angin puting beliung yang memporak-porandakan genteng rumah warga tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Saat itu tiba-tiba turun hujan yang cukup deras. Tidak lama berselang dibarengi dengan hembusan angin yang cukup kencang.
Warga yang sedang berada didalam rumah berhamburan keluar. "Kejadianya begitu cepat, turun hujan lebat dulu dan tidak lama berselang angin kencang dengan suara gemuruh datang. Angin tersebut memutar dan menyambar apa saja yang dilewatinya, termasuk rumah warga," kata Parjo (30) warga setempat.
Menurutnya, warga yang panik saat terjadi angin puting beliung sempat berlindung mencari tempat yang aman. "Beruntung kejadianya tidak lama, tapi angin tersebut berhasil memutuskan jaringan utama listrik ke rumah warga. Akibatnya listrik padam, ntah sampai kapan. Paling menunggu perbaikan dari PLN," katanya.
Ketua Tagana Kabupaten Cianjur Ceceng Suryana mengatakan, saat ini jumlah rumah yang rusak akibat puting beliung sedang dalam pendataan. Berdasarkan hasil pendataan sementara dilaporkan 11 rumah yang rusak. Satu diantaranya mengalami kerusakan cukup parah.
"Rata-rata rumah yang rusak dibagian atapnya. Genteng-genteng rumah pada beterbangan tersapu angin. Beruntung tidak sampai ada korban, warga yang rumahnya rusak semuanya selamat. Rumah yang rusaknya paling parah dialami oleh rumah milik Oman. Sedangkan yang lainya rusak ringab," kata Ceceng saat dihubungi terpisah (KC-02)**.
