Jasa Raharja Berikan Santunan Kepada Ahli Waris Korban Truk Maut Gekbrong
7:48:00 PM
CIANJUR, (KC).- Sejumlah ahli waris korban kecelakaan truk tronton maut yang terjadi di Jalan Raya Cianjur-Sukabumi, Desa Bangbayang, Kec. Gekbrong, Kab. Cianjur, Sabtu (23/2/2013) lalu kini bisa sedikit lega. Pasalnya PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Cianjur menyerahkan santunan bagi korban tewas maupun luka-luka akibat kecelakaan truk tronton maut tersebut di kantornya Jalan IR H Juanda., Senin (25/2/2013).
Hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya Kepala Cabang PT Jasa Raharja (Persero) Jawa Barat Wahyu Purwanto, Kapolres Cianjur AKBP Agustri Heryanto, Kabag Ops Polres Cianjur Kompol Gatot Satrio Utomo, Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Sudewo dan semua ahli waris korban.
Kepala Cabang PT Jasa Raharja (Persero) Jawa Barat Wahyu Purwanto mengatakan, atas nama pribadi dan perusahaan pihaknya mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya 16 orang dan 11 lainya luka-luka dalam kecelakaan maut yang terjadi di Desa Bangbayang, Kec. Gekbrong, Kab. Cianjur beberapa hari lalu.
"Begitu kami mendapatkan adanya korban meninggal dan luka, kami bekeja cepat untuk mengurus semua asuransi bagi para korban dengan terlebih dahulu melakukan kelengkapan administrasinya. Atas pribadi maupun perusahaan kami turut berbelasungkawa yang sedalam-dalam atas musibah kecelakaan itu," katanya.
Menurutnya, santunan yang diberikan kepada korban yang meninggal diberikan sebesar Rp 25 juta. Sedangkan bagi yang mengalami luka-luka, maksimal akan diberikan santunan sebesar Rp 10 juta.
"Setelah dokumen administrasinya lengkap, santunan kita berikan kepada para ahli waris korban. Itu sudah menjadi komitmen kami," tegasnya.
Sementara itu, Komarudin (45) ahli waris dari Suherman yang tewas saat kecelakaan tersebut mengungkapkan, pihaknya merasa bersyukur atas diberikan santunan, meski pemberian santunan itu tidak akan bisa mengembalikan keluarganya.
"Santunan ini akan dipakai untuk mempulasarai almarhum, dan sisanya akan di jadikan modal usaha sebagai kenang-kenangan untuk almarhum (Suherman, red)," paparnya.
Seperti diberitakan, kecelakaan maut yang terjadi pada Sabtu (23/2/2013) pagi menimpa sejumlah pengendara sepeda motor dan angkutan umum serta rumah warga di Jalan Raya Cianjur-Sukabumi Desa Bangbayang, Kec. Gekbrong, Kab. Cianjur yang melibatkan truk tronton sarat muatan olie itu mengakibatkan 16 orang tewas dan beberapa diantaranya luka-luka. Korban tewas satu diantaranya adalah sopir truk tronton tersebut (KC-02)**.
Hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya Kepala Cabang PT Jasa Raharja (Persero) Jawa Barat Wahyu Purwanto, Kapolres Cianjur AKBP Agustri Heryanto, Kabag Ops Polres Cianjur Kompol Gatot Satrio Utomo, Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Sudewo dan semua ahli waris korban.
Kepala Cabang PT Jasa Raharja (Persero) Jawa Barat Wahyu Purwanto mengatakan, atas nama pribadi dan perusahaan pihaknya mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya 16 orang dan 11 lainya luka-luka dalam kecelakaan maut yang terjadi di Desa Bangbayang, Kec. Gekbrong, Kab. Cianjur beberapa hari lalu.
"Begitu kami mendapatkan adanya korban meninggal dan luka, kami bekeja cepat untuk mengurus semua asuransi bagi para korban dengan terlebih dahulu melakukan kelengkapan administrasinya. Atas pribadi maupun perusahaan kami turut berbelasungkawa yang sedalam-dalam atas musibah kecelakaan itu," katanya.
Menurutnya, santunan yang diberikan kepada korban yang meninggal diberikan sebesar Rp 25 juta. Sedangkan bagi yang mengalami luka-luka, maksimal akan diberikan santunan sebesar Rp 10 juta.
"Setelah dokumen administrasinya lengkap, santunan kita berikan kepada para ahli waris korban. Itu sudah menjadi komitmen kami," tegasnya.
Sementara itu, Komarudin (45) ahli waris dari Suherman yang tewas saat kecelakaan tersebut mengungkapkan, pihaknya merasa bersyukur atas diberikan santunan, meski pemberian santunan itu tidak akan bisa mengembalikan keluarganya.
"Santunan ini akan dipakai untuk mempulasarai almarhum, dan sisanya akan di jadikan modal usaha sebagai kenang-kenangan untuk almarhum (Suherman, red)," paparnya.
Seperti diberitakan, kecelakaan maut yang terjadi pada Sabtu (23/2/2013) pagi menimpa sejumlah pengendara sepeda motor dan angkutan umum serta rumah warga di Jalan Raya Cianjur-Sukabumi Desa Bangbayang, Kec. Gekbrong, Kab. Cianjur yang melibatkan truk tronton sarat muatan olie itu mengakibatkan 16 orang tewas dan beberapa diantaranya luka-luka. Korban tewas satu diantaranya adalah sopir truk tronton tersebut (KC-02)**.