Iklan

iklan

Panwaslu Kabupaten Cianjur Temukan Dugan Black Campaign Kepada Salah Satu Pasangan Calon Gubernur

Tuesday, February 12, 2013 | 6:25:00 PM WIB Last Updated 2013-02-12T12:24:18Z
Saepul Anwar
CIANJUR, (KC).- Suasana kampanye Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) di Kabupaten Cianjur sudah mulai memanas. Diduga sudah ada upaya untuk mendeskriditkan salah satu pasangan calon dengan cara melakukan tindakan black campaign. Dugaan tersebut didasarkan dengan temuan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Cianjur.

Menurut Divisi Pengawasan dan Humas Panwaslu Kabupaten Cianjur, Saepul Anwar, tindakan black campaign tersebut ditemukan saat jajaran Panwaslu Kecamatan Cianjur dan Kabupaten melakukan pengawasan aktif pada, Minggu (10/2/2013). Saat itu tepatnya di Jalan KH. Abdullah bin Nuh menemukan sebuah buku setebal 62 halaman yang salah satu bagian isinya mendiskriditkan salah satu pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur.

"Buku tersebut kita dapatkan dari seseorang yang mengaku diberi oleh seseorang yang tidak dikenalnya. Dalam buku setebal 62 halam itu tertulis Paguneman Institute, Koalisi Jaga Lembur yang mengedepankan Judul Dari Sajadah hingga Haram Jadah," tegas Saepul saat dihubungi, Selasa (12/2/2013).

Lantaran dalam buku tersebut tidak tertera jelas nama percetakan yang menggandakan, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan aparat kepolisian.  "Dalam buku itu tidak tertera nama percetakan yang menggandakan. Sehingga cukup sulit untuk melacaknya, makanya kami segera melakukan koordinas dengan aparar kepolisian," paparnya.

Sementara itu memasuki hari ke 6 massa kampanye calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, di Kabupaten Cianjur yang dijadwalkan merupakan daerah kampanye calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 5 Rieke Diah Pitaloka dan Teten Masduki (Paten) terlihat sepi dari aktivitas. Kabupaten Cianjur sepertinya hanya jadi tempat lewat saja dari pasangan Paten itu.

"Hari ini memang jadwal kampanyennya Paten, tapi tidak dilakukan di Cianjur melainkan di daerah Bogor. Cianjur hanya kelewatan saja," kata Wakil Ketua DPRD Cianjur dari Fraksi PDIP Saep Lukman (KC-02)**.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Panwaslu Kabupaten Cianjur Temukan Dugan Black Campaign Kepada Salah Satu Pasangan Calon Gubernur

Trending Now

Iklan

iklan