Iklan

iklan

Garong Bersajam Rampok Motor Mahasiswi Unsur di Perkebunan Gedeh

Monday, May 5, 2014 | 5:38:00 AM WIB Last Updated 2014-05-04T22:38:41Z
CIANJUR, [KC].-  Seorang mahasiswi Univeritas Suryakancana (Unsur) Cianjur, Diana Aprilia Putri (22) dirampok saat bermaksud pulang kerumahnya di tikungan dekat Burangkeng Desa Mangunkerta Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur, Minggu (4/5) sekitar pukul 18.30 WIB. Motor Honda Beet Nopol F 6081 ZA miliknya berhasil dirampas pelaku yang bersenjata tajam.

Keterangan yang berhashil dihimpun menyebutkan, peristiwa yang menimpa mahasiswi Faperta (Fakultas Pertanian) Unsur Cianjur itu terjadi saat korban bermaksud mau pulang kerumahnya di Kampung Barukaso RT 03/04 Desa Sukamulya Kecamatan Cugenang setelah mengikuti perkuliahan karena mengambil kelas karyawan.

Korban mengambil jalan pintas dengan melewati tanjakan Burangkeng di Desa Mangunkerta. Namun saat melintasi tikungan burangkeng dan berjarak sekitar 100 meter tiba-tiba korban merasakan ada senjata tajam menempel dilehernya. Korbanpun berupaya mengerem sepeda motornya, tidak berlangsung lama seorang pelaku langsung menendang sepeda motor korban.

Korban bersama sepeda motornya terjatuh, demikian juga pelaku juga turut terjengkang. Korban berupaya bangun, pemegang sabuk coklat Inkai itu bermaksut melawan, tapi saat melihat pelaku mengacung-acungkan golok, korban mengurungkan niatnya. Melihat korbannya tidak berdaya, pelaku langsung mengambil motor korban dan melarikan diri ke arah Perkebunan Gedeh.

"Cerita anak saya, pelaku mengenakan kemeja putih, celana jins lusuh serta menbgenakan jas hujan transparan sepotong. Usianya ditaksir sekitar 40 tahunan," kata Anon Mulidah (43) ibu korban saat dihubungi, Senin (5/4).

Dikatakan Anon, akibat peristiwa itu anaknya mengalami luka-luka dibagian rusuk kananya, sikut kanan dan paha bagian atas. "Sudah dibawa ke tukang pijat, mudah-mudahan saja lekas sembuh," katanya.

Ia sempat merasa kawatir jika saja anaknya melawan. Karena anaknya itu terbilang berani meski seorang wanita. "Saya sempat kawatir saat mendapatkan laporan anak saya di rampok, anak saya itu terbilang pemberani karena dia itu pemegang sabuk coklat di Inkai, tapi rupanya dia masih berfikir saat melihat pelaku menggunakan senjata tajam, jadi tidak melawan," katanya. Peristiwa perampokan tersebut kini sedang ditangani oleh Polsek Cugenang [KC-02]***.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Garong Bersajam Rampok Motor Mahasiswi Unsur di Perkebunan Gedeh

Trending Now

Iklan

iklan