CIANJUR, [KC].- Ratusan buruh dari berbagai perusahaan mengepung kantor Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Cianjur di Jalan Raya Bandung Kecamatan Karangtengah Kabupaten Cianjur, Selasa (6/5). Aksi buruh tersebut merupakan tindak lanjut dari peringatan hari buruh Internasional yang jatuh pada tanggal 2 Mei 2014 lalu.
Setibanya di depan Kantor Dinsosnakertrans Kabupaten Cianjur, mereka langsung menggelar orasi. Buruh menuntut tidak neko-neko hanya menuntut normatif saja seperti Jamostek wajib bagi buruh. Saat ini masih banyak buruh yang belum masuk Jamsostek.
Selain itu masih banyak hak buruh lainya yang belum dilaksanakan oleh perusahaan. Dalam orasinya buruh juga menuntut perusahaan melaksanakan UMK yang sudah ditetapkan oleh Gubernur Jabar sebesar Rp 1,5 juta. Buruh juga meminta potongan uang makan dari UMK yang menyengsarakan buruh.
"Kami menuntut hapuskan hapuskan sitem kerja kontrak yang tidak sesuai dengan UU No 13 tahun 2003," teriak buruh.
Ketua DPC KSPSI Kabupaten Cianjur Asep Malik mengatakan, aksi buruh rencananya akan dilakukan selama tiga hari terhitung mulai tanggal 6-8 Mei 2014. Pada hari pertama pihaknyua akan mengerahkan sebagian perwakilan buruh untuk mendatangai Kantor Dinsosnakertrans Kabupaten Cianjur.
"Ini baru sebagain perwakilan saja, rencananya besuk kita akan terjunkan besar-besaran dengan sasaran aksi kantor Dinsosnakertrans dan Pemkab Cianjur," kata Asep.
Dalam tuntutannya yang disampaikan dihadapan ratusan buruh dan disaksikan Kepala Dinsosnakertrans, pihaknya meminta agar mewajibkan seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Cianjur merealisasikan UMK sebesar Rp 1,5 juta.
"Kami meminta Dinsosnakertrans menindak tegas perusahaan yang tidak memenuhi hak normatif para buruh," katanya [KC-02]***.
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
