Ngamumule Budaya Sunda, 70 Sekolah Ikuti Gebyar Kreasi Seni

CIANJUR, [KC].-  Gebyar Kreasi Seni yang dilaksanakan SMK Seni Salaka Domas di halaman kantor Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (PLUT-KUMKM) di Jalan Gadog II Desa Gadog, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Sabtu (14/2/2015) pada hari pertama diikuti oleh 70 perwakilan sekolah.

Kegiatan yang mengambil tema, "Melalui Gebyar Kreasi Seni Kita Tingkatkan Apresiasi Seni Dikalangan Generasi Muda" itu diikuti perwakilan dari sekolah mulai tingkat Taman Kanak-Kanak (TK), SD, Dan SMP/sederajat. "Untuk TK sebanyak 6 sekolah, SD 5 sekolah dan SMP 5 sekolah," kata Ketua Panitia Penyelenggara, Iing Prabu Solihin, saat ditemui, Sabtu (14/2/2015).

Dikatakan Iing, Gebyar Kreasi Seni yang diselenggarakan tersebut akan memperlombakan seni tari, rabana, marawis, menggambar, mewarnai, puisi dan musikalisasi puisi. "Kegiatan Gebyar Kreasi Seni ini akan dilaksanakan selama dua hari Sabtu-Minggu (14-5/2/2015). Ini yang pertama kali, mudah-mudahan mendapatkan peserta yang berkualitas," katanya.

Adapun kegiatan Gebyar Kreasi Seni yang diselenggarakan bertujuan untuk melestarikan budaya sunda yang saat ini kebanyakan sudah mulai ditinggalkan. "Ini juga sebagai jembatan bagi kawula muda terutama pelajar untuk lebih berkreatif dan mengekspresikan keahliannya dibidang seni," paparnya.

Diakuinya, selama ini banyak kalangan muda yang mulai meninggalkan kesenian sunda. Ada perasaan gengsi jika belajar kesenian sunda. "Nah berangkat dari itulah kami ada. Kami ingin membangun budaya dan seni sunda itu bisa lestari tidak terkikis oleh perkembangan jaman," paparnya.

Salah seorang peserta Aulia (12) siswi saah satu SMP di Cipanas mengaku ikut lomba Gebyar Kreasi Seni selain untuk berpartisipasi, juga sebagai tolak ukur kemampuan yang dimilikinya. "Selama ini saya ikut latihan tari di sebuah sanggar, ikut Gebyar Kreasi Seni untuk menguji kemampuan diri saya saja," kata Aulia.

Ia mengaku tidak menargetkan untuk menjadi juara. Hanya berharap bisa memberikan hal yang terbaik sebagai hasil latihan yang selama ini dilakukan. "Saya tidak muluk-muluk, hanya ingin ada hasilnya saja selama ini latihan," paparnya [KC-02]**.