BSY0BSWiGSMpTpz9TUAoGfC7BY==

Pemkab Terus Berupaya Tekan Lahan Kritis Dengan Penghijauan

CIANJUR,  [KC].- Pemerintah Kabupaten Cianjur akan terus menghijaukan sejumlah lahan kritis dengan melakukan penanaman sejumlah pohon. Upaya tersebut dilakukan selaian mendukung program pemerintah, juga diharapkan bisa memberikan contoh betapa pentingnya budaya menanam.

Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Cianjur, Mamad Nano, mengatakan, dengan adanya penanaman pohon tersebut, jumlah lahan kritis di kabupaten Cianjur setiap tahunya terus mengalami penurunan. Pihaknya saat ini terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk membiasakan budaya menanam.

"Ini program Penanaman Satu Milyar Pohon One Billion Indonesian Trees (OBIT). Program ini untuk memberikan motivasi kepada Pemerintah Kabupaten Cianjur serta seluruh pihak dan masyarakat Cianjur agar memiliki budaya gemar menanam pohon," kata Mamad Nano, Jum'at (6/3/2015).

Diakuinya, saat ini di Kabupaten Cianjur masih terdapat sejumlah lahan kritis. Dengan program Penanaman Satu Milyar Pohon One Billion Indonesian Trees (OBIT) ini diharapkan lambat laun akan bisa terus berkurang. "Kita terus berupaya agar penanaman pohon ini bisa dilakukan serentak dan menjadi budaya ditengah masyarakat," harapnya.

Secara terpisah Bupati Cianjur H. Tjetjep Muchtar Soleh mengungkapkan, program penanaman pohon di Kabupaten Cianjur merupakan investasi yang sangat penting artinya bagi pembangunan secara umum. Program penanaman satu milyar pohon ini juga dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Apabila kita tidak lagi peduli terhadap lingkungan, maka kehidupan generasi mendatang akan mewarisi lingkungan yang jauh lebih buruk dibandingkan dengan keadaan sekarang ini dan kita semua generasi saat ini akan merasa bersalah dan berdosa," kata Tjetjep terpisah.

Menurut Tjetjep, program penanaman satu milyar pohon adalah untuk kepentingan semua orang, keluarga dan masyarakat secara keseluruhan. "Ini harus menjadi tanggungjawab setiap pemimpin dan masyarakat luas. Jangan sampai kita membebani generasi mendatang, karena kita lalai dalam mengatur kehidupan sekarang. Oleh karena itu, mari kita giatkan kembali program penanaman satu milyar pohon ini mulai sekarang dan ke depan," tandasnya.

Program penanaman pohon lanjut Tjetjep, tidal tidak bisa dikerjakan sendiri. Keberhasilan program ini di lapangan banyak ditentukan oleh keikutsertaan dan partisipasi berbagai sektor dan program lain, termasuk pemerintah, pihak swasta, lembaga kemasyarakatan, tokoh masyarakat dan tokoh agama maupun LSM.

"Kita sangat menyadari bahwa prinsip kemitraan dan kerja sama yang sebaik-baiknya dengan semua mitra kerja adalah kunci keberhasilan program ini. Selaku bupati akan memberikan apresiasi kepada semua pihak yang selama ini telah berperan aktif dalam mendukung penyelenggaraan program penanaman pohon di Kabupaten Cianjur," tegasnya [KC-02]**.

Comments0

Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.