Suranto Laku Keras Banyak Figur ingin Dampingi
8:07:00 PM
CIANJUR, [KC],- Dalam dua pekan ini terakhir ini baliho atau baner bergambarkan Suranto, bakal calon bupati (bacabup) Cianjur yang disandingkan dengan figur lain semarak di sejumlah kecamatan. Dimulai dengan Ade Barkah (Ketua DPD Golkar Cianjur), Dadang Sufianto, mantan wakil bupati Cianjur, dan terakhir dipasangkan dengan Aldwin Rahardian M (Oki).
Entah siapa yang melakukannya, sebab sejauh ini belum ada pihak yang mengklaim sebagai pemasangnya. Namun yang pasti penempelan baliho dan baner Suranto didampingi figur yang berbeda secara bergiliran menimbulkan ragam tafsir. Tafsir dimaksud, bisa saja mengindikasikan bahwa Suranto laku keras. Berbagai pihak ingin memasangkan figurnya menjadi bakal calon wakil bupati (bacawabup) Suranto pada pilkada yang akan digelar 9 Desember mendatang.
Alasannya, pada area pilkada Cianjur 2016-2021 Suranto lebih mengedepan ketimbang figur lainnya. Suranto memiliki modal sosial yang besar, sekaitan ia sekarang wakil bupati Cianjur. Tingkat popularitas dan elektabilitas (keterpilihan) pun tentu saja menjanjikan pada pilkada nanti. “Tanpa bermaksud menafikan peluang figur lainnya, kami siap berkompetisi pada pesta demokrasi nanti. Mudah-mudahan saja,” kata Ketua Tim Pemenangan Suranto, Choirul Anam, Minggu (14/6).
Namun pemasangan baliho dan baner Suranto berbeda-beda pasangan ini bisa pula dimaksudkan untuk menyesatkan publik. Diharapkannya muncul kesan di mata publik bahwa mantan Direktur RSUD Cianjur ini orangnya tidak konsisten atau mencla-mencle. Ujung-ujungnya tentu saja diharapkan muncul ketidakpercayaan kepada Suranto, kemudian tidak memilihnya pada hari pencoblosan nanti.
Tapi apapun maksud si pemasang, Suranto menganggapnya biasa-biasa saja. Pemasangan baligo atau baner seperti itu merupakan dinamika politik yang sangat mungkin terjadi menjelang pilkada. Ada dukungan murni, dukungan palsu, jebakan, pencelaan, pendhaliman, dan sebagainya, akan menjadi warna pada perhelatan politik nanti. “Insyaallah saya akan menerimanya dengan lapang dada, dan saya yakin rakyat bisa menilainya dengan jernih, ” jawab Suranto, di rumah pribadinya.
Sebenarnya menyangkut pasangan Suranto sendiri belum menentukannya, apalagi hingga diwujudkan dalam bentuk media luar ruangan. Pihaknya masih mengkajinya dari berbagai sisi, termasuk mendulang aspirasi dari berbagai pihak. Ia hanya menargetkan, pendampingnya akan diputuskan pada Juni ini. [KC.10]**
Entah siapa yang melakukannya, sebab sejauh ini belum ada pihak yang mengklaim sebagai pemasangnya. Namun yang pasti penempelan baliho dan baner Suranto didampingi figur yang berbeda secara bergiliran menimbulkan ragam tafsir. Tafsir dimaksud, bisa saja mengindikasikan bahwa Suranto laku keras. Berbagai pihak ingin memasangkan figurnya menjadi bakal calon wakil bupati (bacawabup) Suranto pada pilkada yang akan digelar 9 Desember mendatang.
Alasannya, pada area pilkada Cianjur 2016-2021 Suranto lebih mengedepan ketimbang figur lainnya. Suranto memiliki modal sosial yang besar, sekaitan ia sekarang wakil bupati Cianjur. Tingkat popularitas dan elektabilitas (keterpilihan) pun tentu saja menjanjikan pada pilkada nanti. “Tanpa bermaksud menafikan peluang figur lainnya, kami siap berkompetisi pada pesta demokrasi nanti. Mudah-mudahan saja,” kata Ketua Tim Pemenangan Suranto, Choirul Anam, Minggu (14/6).
Namun pemasangan baliho dan baner Suranto berbeda-beda pasangan ini bisa pula dimaksudkan untuk menyesatkan publik. Diharapkannya muncul kesan di mata publik bahwa mantan Direktur RSUD Cianjur ini orangnya tidak konsisten atau mencla-mencle. Ujung-ujungnya tentu saja diharapkan muncul ketidakpercayaan kepada Suranto, kemudian tidak memilihnya pada hari pencoblosan nanti.
Tapi apapun maksud si pemasang, Suranto menganggapnya biasa-biasa saja. Pemasangan baligo atau baner seperti itu merupakan dinamika politik yang sangat mungkin terjadi menjelang pilkada. Ada dukungan murni, dukungan palsu, jebakan, pencelaan, pendhaliman, dan sebagainya, akan menjadi warna pada perhelatan politik nanti. “Insyaallah saya akan menerimanya dengan lapang dada, dan saya yakin rakyat bisa menilainya dengan jernih, ” jawab Suranto, di rumah pribadinya.
Sebenarnya menyangkut pasangan Suranto sendiri belum menentukannya, apalagi hingga diwujudkan dalam bentuk media luar ruangan. Pihaknya masih mengkajinya dari berbagai sisi, termasuk mendulang aspirasi dari berbagai pihak. Ia hanya menargetkan, pendampingnya akan diputuskan pada Juni ini. [KC.10]**
kaos untuk kebutuhan PEMILUKADA / PILKADA / KAMPANYE mulai dari harga Rp.5500,- s/d Rp.18.000,- (ada minimum order) + Gambar depan dan belakang. KAOS EVENT , KAOS PROMOSI , JALAN SANTAI dll harga mulai Rp.10.000.
kapasitas produksi kami 50rb pcs/hari
, workshop sendiri, siap pengiriman seluruh indonesia ,boleh survey,untuk yg dari luar kota disiapkan penginapan gratis (setelah acc, untuk kaos partai dan pilkada) .
Kunjungi Website kami di
FB: https://www.facebook.com/pusatbuatkaos?ref=hl
Home page : www.pusatkaosmurah.com
Email : admin@pusatkaosmurah.com
Hub: judea liando Hp: 021-92969959 / 085353528855 / 087-882229186 / 0856-1347143 / 0896-22609222 . PIN BB 25BE665E / 75626A28 Alamat Jln. Prof Dr Latumenten raya Komplek Ruko Latumenten indah Grogol JAKARTA BARAT
( Sebelah Persis Apartemen Menara Latumenten )