JAKARTA [KC],- Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB) menghimbau akan pentingnya memperhatikan kualitas foto Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan nomor polisi mobil sebelum mengunggah dokumen bagi pendaftar Program Subsidi Tepat, khususnya bagi pemilik kendaraan roda 4 yang menggunakan Pertalite. Hal ini menjadi prioritas di wilayah Regional Jawa Bagian Barat yang mencakup Provinsi Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat.
Area Manager Communication, Relations & CSR Regional Jawa Bagian Barat PT Pertamina Patra Niaga Eko Kristiawan menyatakan bahwa saat ini masih banyak para pendaftar Program Subsidi Tepat Pertalite yang gagal dalam melakukan proses verifikasi diakibatkan dari resolusi foto dokumen yang kurang baik.
“Saat ini masih banyak pendaftar yang mengunggah foto dokumen dengan resolusi yang kurang jelas, beberapa diantaranya adalah kualitas foto KTP dan nomor polisi yang buram serta terpotong. Hal ini yang membuat proses pencocokan data menjadi terhambat,” ujar Eko.
Pertamina Patra Niaga JBB mengimbau bagi para pendaftar untuk memastikan bahwa seluruh foto dokumen khususnya foto KTP dan nomor polisi dapat terbaca dengan jelas dan memiliki resolusi yang baik serta dikirimkan dalam format foto JPG. Dengan mengunggah dokumen yang jelas, membuat proses pencocokan data / verifikasi menjadi lebih cepat.
“Terdapat tiga ketentuan dalam pengambilan foto KTP dan nomor polisi, diantaranya yaitu foto KTP diambil dalam format landscape, selain itu pastikan bahwa foto KTP tidak terpotong dan tidak terlalu jauh. Dengan mengikuti tiga ketentuan tersebut, proses pencocokan data akan lebih mudah dan berhasil,” tambah Eko.
Setelah verifikasi data selesai dan sesuai, pendaftar akan mendapatkan QR Code unik yang akan dikirimkan melalui email terdaftar atau notifikasi di akun website subsiditepat.mypertamina.id. Selanjutnya, masyarakat dapat menggunakan QR Code untuk bertransaksi Pertalite di SPBU wilayah masing-masing. [KC.07]**
Comments0
Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.