Mencekam, Truk Tangki BBM Terguling dan Terbakar di Pasir Hayam

Cianjur – KABARCIANJUR.COM | Sekitar pukul 22.00 WIB pada Sabtu malam (1/11/2025), sebuah truk tangki bahan bakar minyak (BBM) dilaporkan terguling di kawasan Pasir Hayam, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur. Insiden ini kemudian memicu kebakaran besar yang melanda lingkungan sekitar.

Berdasarkan keterangan dari lokasi kejadian, truk tangki melaju dari arah Bandung menuju Cianjur. Saat melintas di area Bundaran Pasir Hayam, truk tersebut diduga mengalami oleng dan kemudian menghantam sebuah truk muatan air mineral yang tengah parkir. Hantaman keras membuat tangki terguling tepat di depan toko sembako dua lantai.

Akibat tergulingnya, BBM dari tangki itu tumpah ke badan jalan dalam jumlah besar. Tidak lama setelah tumpahan tersebut, muncul percikan api—diduga akibat gesekan logam atau sumber lainnya—yang kemudian menimbulkan ledakan dan kobaran api besar.

Kobaran api dengan cepat menjalar ke bangunan-bangunan di sekitar titik kecelakaan, termasuk ruko dan sebuah pos polisi yang berdiri dekat jalan utama. Warga yang berada di lokasi dilaporkan panik dan sebagian sempat melakukan evakuasi mandiri saat api sudah menjulang tinggi.

Hingga laporan ini disusun, jumlah pasti korban dan kerugian masih terus didata. Satu orang dilaporkan mengalami luka bakar serius dan telah dilarikan ke fasilitas kesehatan.

Petugas pemadam kebakaran bersama aparat kepolisian segera dikerahkan untuk memadamkan api dan mengamankan lokasi agar tidak terjadi kebakaran susulan—terutama mengingat masih adanya sisa tumpahan BBM yang sangat mudah terbakar. Arus lalu lintas di jalur utama Bandung–Cianjur sempat dialihkan sementara agar proses penanganan bisa dilakukan dengan aman.

Pihak kepolisian setempat menyatakan bahwa penyebab pasti kecelakaan (apakah karena rem blong, kondisi jalan, kecepatan, atau faktor lain) masih dalam penyelidikan.

Pemerintah Kabupaten Cianjur mengimbau agar warga menghindari lokasi kejadian sembari proses pemadaman dan penyelidikan masih berlangsung. Warga juga diminta berhati-hati jika melintas di jalur utama yang dilalui kendaraan besar, terutama di malam hari atau dalam kondisi cuaca kurang baik. [KC.07/Behom]***