Cianjur (KabarCianjur) - Polres Cianjur mengerahkan 450 anggota untuk melakukan pengamanan selama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP yang digelar mulai Senin (23/4). Para petugas tersebut sudah melakukan pengamanan sejak pendistribusian soal ujian sampai penjagaan ditempat penyimpanan.
Kapolres Cianjur AKBP Agustri Heryanto melalui Kasubag Humas AKP Ahmad Suprijatna mengatakan, para petugas dari Polres dan Polsek tersebut saat ini sudah disebar dibeberapa titik untuk melakukan pengawasan dan pengamanan terkait pelaksanaan UN tingkay SMP. "Tidak jauh berbeda dengan pelaksanaan UN tingkat SMA, tugas kami adalah melakukan pengamanan serta pengawasan distribusi soal agar tidak terjadi kebocoran," kata Ahmad Suprijatna, Minggu (22/4).
Dalam UN tingkat SMP tahun ini, ada seorang siswa yang terpaksa mengkuti UN dalam tahanan Polres Cianjur. Siswa tersebut berasal dari MTs Matsiatum Ulum berinisial En (16). Yang bersangkutan ditahan akibat terjerat pasal 111 jo 114 (1) UU RI no 35/2009 tentang narkotika. "Untuk satu siswa tersebut kita siapkan diruang Satnarkoba untuk pelaksanaan UN," tegasnya.
Secara terpisah Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Endang Suhendar melalui Kepala Bidang (Kabid) SMP, Mukarom mengatakan, jumlah peserta UN pada tahun ini sebanyak 34.912 siswa SMP/MTs sederajat di Kabupaten Cianjur. Mereka akan serentak mengawali UN pada hari pertama dengan pelajaran Bahasa Indonesia.
Menurut Mukarom, jumlah peserta UN SMP tersebut, terdiri dari 114 SMP Negeri dengan jumlah peserta 20.19O peserta. Sedangkan, jumlah peserta dari SMP Swasta sebanyak 4.110 peserta, SMP Terbuka 2.473 peserta, MTs Negeri 1.493 peserta dan MTs Swasta 6.646 pesarta. "Jadi jumlah peserta UN tahun ini mencapai
34.912 peserta," katanya.
Dalam pelaksanaan UN tingkat SMP lanjut Mularom, tidak jauh berbeda dengan pelaksanaan UN tingkat SMA. Segala persiapan sebelum pelaksanaanya sudah dilakukan seperti distribusi naskah soal dan juga koordinasi pengamanan dengan pihak kepolisian. Untuk distribusi soal, pihaknya mengutamakan wilayah Cianjur selatan mengingat jarak dan medan yang relatif jauh dan cukup sulit.
"Untuk wilayah selatan menjadi perhatian lebih, karena jarak yang cukup jauh. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kebocoran soal, kita koordinasi dengan petugas kepolisian baik dari polres maupun polsek. Mudah-mudahan pelaksanaan UN kali ini bisa berjalan sesuai dengan yang kita harapkan," kata. Mukarom.
Pelaksanaan UN tingkat SMP yang dimulai Senin (23/4) diawali dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia, disusul hari Selasa (24/4) Bahasa Inggris, hari Rabu (25/4) Matematika dan hari Kamis (26/4) IPA (KC-02)***.
