Iklan

iklan

Data UMKM Cianjur Berbeda Versi, Dinas Koperasi Lakukan Pendataan Ulang

Tuesday, November 5, 2013 | 7:25:00 AM WIB Last Updated 2013-11-05T00:25:31Z
CIANJUR, [KC].- Ketidak pastian jumlah pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Cianjur kini terjawab setelah Dinas Koperasi dan UMKM Kab. Cianjur berhasil melakukan pendataan jumlah pelaku UMKM diseluruh wilayah Cianjur. Saat ini prosesnya tengah berjalan dan dipastikan akhir Desember 2013 jumlahnya sudah teridentivikasi.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kab. Cianjur Ridwan Ilyasin didampingi staf pelaksana Adi menuturkan, kalau selama ini jumlah UMKM hanya muncul berdasarkan jumlah, tidak berdasarkan pada jenis, by name dan by addres, pihaknya akan membuktikan kebenaran data tersebut dengan melakukan pendataan langsung.

"Data yang muncul di Kab. Cianjur jumlah UMKM itu mencapai 67 ribuan, tapi hanya jumlahnya. Ketika dilakukan pengecekan tidak disebutkan nama dan alamatnya. Inilah yang seringkali menjadi pertanyaan, kita akan membuktikan itu dengan melakukan pendataan langsung," katanya.

Untuk melakukan pendataan tersebut, pihaknya bekerjasama dengan pemerintahan kecamatam dan desa. Dalam melakukan monitoring diterjunkan para Sarjana Pendamping (SP) dan Petugas Penyuluh Koperasi Lapangan (PPKL).

"Saat ini kita bisa menjawab, ketika ditanya berapa jumlah UMKM, tidak hanya jumlah, tapi juga berdasar pada nama dan alamatnya," tegasnya.

Kedepanya, para pelaku UMKM yang sudah terdata tersebut akan diberikan tanda terdaftar dari Dinas Koperasi. Salah satu tujuannya untuk proses pembinaan dan pengevaluasian apakah dalam bentuk program akan lebih direkomendasikan jika UMKM itu yang terdaftar.

"Bagi yang belum terdaftar akan ada pendataan langsung apakah melalui kecamatan atau melalui dinas langsung. Kita ingin semuanya terdaftar," katanya.

Sampai saat jumlah UMKM berdasarkan data yang sudah masuk mencapai sekitar 21 ribu UMKM. Sementara data dari BPS sekitar 67 ribuan. "Ditargetkan akhir tahun semuan sudah masuk dan menjadi data base," kata Ridwan.

Data UMKM tersebut direncanakan selain menjadi data base, direncanakan bisa di akses secara online. "Nantinya datanya bisa diakses, mana saja UMKM yang sudah bersertifikat Barkot, ini rencananya akan kita terbitkan," katanya [KC-02]***.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Data UMKM Cianjur Berbeda Versi, Dinas Koperasi Lakukan Pendataan Ulang

Trending Now

Iklan

iklan