Iklan

iklan

Diduga Akibat Demo Buruh, Sejumlah Investor Urung Berinvestasi di Cianjur

Friday, November 22, 2013 | 5:41:00 AM WIB Last Updated 2013-11-21T23:02:31Z
Ilustrasi
CIANJUR, [KC].-  Pasca terjadinya aksi demo buruh di Kab. Cianjur yang menuntut kenaikan Upah Minimum Kabupaten (UMK) ternyata berdampak luas terhadap iklim investasi di Kab. Cianjur. Sejumlah pengusaha yang semula akan inves dikabarkan hengkang gara-gara adanya aksi demo yang menuntut UMK.

Berdasarkan sumber yang bisa dipercaya, setidaknya ada enam perusahaan kelas menengah dari luar Cianjur yang akan investasi, namun setelah mengetahui adanya aksi demo menuntut kenaikan upah mereka mengurungkan niatnya.

"Informasinya seperti itu, ada rekan pengusaha yang melihat UMK Cianjur masih cukup dibawah, sehingga berniat investasi. Tapi setelah ada demo menuntut UMK mereka mengurungkan niatnya dan memilih Kabupaten lain di Jawa Barat," kata seorang pengusaha yang tidak mau disebutkan namanya.

Ketika hal itu akan dikonfirmasi kepada Ketua Apindo Cianjur Sutardi, yang bersangkutan belum berhasil dihubungi. Hand phone pribadinyapun mailbox saat dihubungi.

Namun kondisi seperti itu tidak ditampik oleh Kepala Badan Pelayanan Perijinan Terpadu dan Penanaman Modal (BPPT-PM) Kab. Cianjur Endang Suhendar. Melalui Kepala Sub Bagian Perencanaan Dian Mardiana, pasca terjadinya aksi demo, belum ada lagi investor yang datang ke BPPT-PM.

"Biasanya setiap hari itu ada saja pengusa yang datang menanyakan iklim investasi atau konsultasi. Tapi sejak ada demo biuruh yang menuntut UMK, belum ada lagi yang datang. Mungkin saja ini dampak dari aksi demo buruh itu," kata Dian saat ditemui dikantornya.

Namun pihaknya belum bisa memastikan apakah kondisi tersebut akan berlangsung hingga akhir tahun atau awal tahun. "Sepertinya pengusaha itu saat ini wait and see menunggu penetapan UMK Cianjur. Mereka lebih memilih diam untuk sementara waktu," katanya.

Secara umum investasi di Cianjur dalam setiap tahunnya mengalami peningkatan. Berdasarkan data yang ada jumlah investasi sepanjang tahun 2013 saja nilai investasinya mencapai. Rp 340 Milyar dengan jumlah perusahaan sekitar 30 perusahaan 
 
"Kalau melihat kondisi yang ada setiap tahunnya meningkat, mungkin Cianjur masih menjadi salah satu daerah pilihan untuk investasi. Diperkirakan tahun 2014 nilai investasi di Cianjur akan meningkat," katanya  [KC-02]***.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Diduga Akibat Demo Buruh, Sejumlah Investor Urung Berinvestasi di Cianjur

Trending Now

Iklan

iklan