CIANJUR, [KC].- Sejumlah wilayah di Kabupaten Cianjur sekitar pukul 19.30 WIB, Jum'at (9/5/2014) disergap hujan dan angin kencang. Sejumlah pohon diseputaran kota Cianjur tumbang akibat tertiup angin dan tidak sanggup menahan beban hujan deras.
Hal itu terpantau di Jalan Suroso, Kecamatan Cianjur, dan di Jalan Siliwangi, Kecamatan Cianjur. Sebatang pohon di Jalan Suroso cukup besar dengan diameter sekitar 1 meter. Pohon itu tumbang melintang jalan dan memutuskan kabel telepon. Tidak ada korban akibat tumbangnya pohon itu. Hanya saja aktivitas di jalan tersebut pun terpaksa dihentikan. Biasanya pedagang sayur melakukan bongkar dan muat di pinggit jalan itu.
Jalan itu pun terpaksa ditutup dari kedua arah. Sementara BPBD Kabupaten Cianjur dan insntasi terkait melakukan penebangan pohon dengan sejumlah peralatan. Potongan kayu segera dibawa ke pinggir. Tumbangnya pohon itu menjadi perhatian warga sekitar yang tenga sibuk melakukan bongkar dan muat sayuran.
Bahkan di kabarkan didaerah Warungjambe Kecamatan/Kabupaten Cianjur sempat disergap angin puting beliung. Pihak BPBD Kabupaten Cianjur masih melakukan pendataan atas kerusakan yang ditimbulkan. "Petugas dilapangan masih melakukan pendataan, kita belum tahu kerusakan apa saja yang ditimbulkan akibat angin puting beliung itu," kata seorang petugas operator BPBD saat dihubungi, Jum'at malam.
Hujan deras disertai tiupan angin kencang dan suara gemuruh yang bersahut-sahut itu terpantau di sejumlah wilayah di Kabupaten Cianjur, yakni di di Kecamatan Cianjur, Kecamatan Karangtengah, Kecamatan Cugenang, Kecamatan Pacet, dan Kecamatan Cipanas.
Di Kecamatan Karangtengah atau tepatnya di Kampung Gunteng, Desa Bojong, mengalami pemadaman lampu. Kilatan cahaya pun bersahutan dengan kecepatan yang cukup cepat. Tiupan angin kencang membuat atap rumah berupa seng mengeluarkan bunyi.
Namun hingga berita ini ditulis belum ada informasi adanya kerusakan akibat tiupan angin kencang itu ataupun laporan kebencanaan [KC-02/g]***.
Hal itu terpantau di Jalan Suroso, Kecamatan Cianjur, dan di Jalan Siliwangi, Kecamatan Cianjur. Sebatang pohon di Jalan Suroso cukup besar dengan diameter sekitar 1 meter. Pohon itu tumbang melintang jalan dan memutuskan kabel telepon. Tidak ada korban akibat tumbangnya pohon itu. Hanya saja aktivitas di jalan tersebut pun terpaksa dihentikan. Biasanya pedagang sayur melakukan bongkar dan muat di pinggit jalan itu.
Jalan itu pun terpaksa ditutup dari kedua arah. Sementara BPBD Kabupaten Cianjur dan insntasi terkait melakukan penebangan pohon dengan sejumlah peralatan. Potongan kayu segera dibawa ke pinggir. Tumbangnya pohon itu menjadi perhatian warga sekitar yang tenga sibuk melakukan bongkar dan muat sayuran.
Bahkan di kabarkan didaerah Warungjambe Kecamatan/Kabupaten Cianjur sempat disergap angin puting beliung. Pihak BPBD Kabupaten Cianjur masih melakukan pendataan atas kerusakan yang ditimbulkan. "Petugas dilapangan masih melakukan pendataan, kita belum tahu kerusakan apa saja yang ditimbulkan akibat angin puting beliung itu," kata seorang petugas operator BPBD saat dihubungi, Jum'at malam.
Hujan deras disertai tiupan angin kencang dan suara gemuruh yang bersahut-sahut itu terpantau di sejumlah wilayah di Kabupaten Cianjur, yakni di di Kecamatan Cianjur, Kecamatan Karangtengah, Kecamatan Cugenang, Kecamatan Pacet, dan Kecamatan Cipanas.
Di Kecamatan Karangtengah atau tepatnya di Kampung Gunteng, Desa Bojong, mengalami pemadaman lampu. Kilatan cahaya pun bersahutan dengan kecepatan yang cukup cepat. Tiupan angin kencang membuat atap rumah berupa seng mengeluarkan bunyi.
Namun hingga berita ini ditulis belum ada informasi adanya kerusakan akibat tiupan angin kencang itu ataupun laporan kebencanaan [KC-02/g]***.
