.jpg)
CIANJUR,[KC],- Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengganjar laporan keuangan daerah Kabupaten Cianjur dengan opini wajar dengan pengecualian (WDP).
Ketua DPRD Kabupaten Cianjur Gatot Subroto mengatakan, belum tercapainya target opini WTP mengindikasikan masih ada administrasi yang perlu diperbaiki. Terutama di tingkat organisasi perangkat daerah (OPD).
"Kami mengharapkan agar kinerja administrasi di tingkat OPD bisa terus ditingkatkan, terutama soal aset dan di sektor pertanian. Sesuai LHP keuangan daerah 2013, Kabupaten Cianjur memang mendapatkan opini WDP. Artinya, opini ini masih sama dengan tahun sebelumnya," kata Gatot.
Meskipun belum mendapatkan opini WTP, Gatot melihat predikat WDP tahun ini sedikit lebih baik dari tahun sebelumnya. Menurutnya, opini tahun sebelumnya terkesan lebih parah meskipun sama-sama mendapatkan predikat WDP.
"Kadarnya saat ini lebih baik lah. Yang jadi sorotan masih soal aset. Makanya harus segera dibenahi kinerja SDM di beberapa dinas. Mereka harus tahu dan paham soal administrasi aset biar laporannya tidak acak-acakan," tuturnya.
Gatot menyontohkan soal penggantian pencetakan lahan baru. Gatot berharap agar OPD yang mengurusi soal penggantian pencetakan lahan baru itu bisa segera melakukan pendataan karena menjadi aset Pemkab Cianjur.
"Pendataan itu menyangkut perusahaan-perusahaan yang sudah melaksanakan pencetakan lahan baru dan yang belum. Jika terdata rapi maka kita akan punya aset yang tidak tercecer. Karena itu perlu ketegasan pemerintah untuk melakukannya. Harus ada kontrol, jadi nanti aset tak bergerak itu betul-betul terdata dengan rapi," katanya.
Jika melihat kadar opini laporan keuangan daerah yang dinilai Gatot sedikit meningkat, dia optimistis LHP ke depannya Kabupaten Cianjur akan mendapatkan hasil maksimal. Artinya, target yang digadang-gadang Bupati Cianjur Tjetjep Muchtar Soleh ingin mendapatkan opini WTP, nantinya bisa tercapai.
"Pokoknya tahun depan harus dapat WTP. Pemkab itu sudah betul-betul maksimal mengupayakan agar Cianjur bisa meraih WTP. Ini tentunya perlu dukungan dari semua pihak," tandasnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur Oting Zaenal Muttaqien tak menampik Pemkab mendapatkan opini WDP. Namun, kata Oting, yang perlu diperbaiki itu tinggal sedikit, khususnya dalam bidang administrasi aset.
"Kami optimistis laporan keuangan tahun selanjutnya, Cianjur bisa dapat opini WTP," kata Oting.[KC.03/Inilah]***
