Iklan

iklan

Yadi Bantah Tuduhan Pendemo

Monday, August 11, 2014 | 1:28:00 PM WIB Last Updated 2014-08-11T06:28:27Z
CIANJUR, [KC].-  Ketua DPRD Cianjur sementara Yadi Mulyadi membantah semua tuduhan yang di sampaikan massa Aliansi Masyarakat Cianjur saat menggelar aksi demo didepan gedung DPRD Cianjur jalan KH. Abdullah bin Nuh, Senin (11/8/2014).

Menurut politisi dari Partai Demokrat itu, terpilihnya dia sebagai anggota DPRD Cianjur sudah sesuai mekanisme partai, karena dewan terpilih sebelumnya telah mengundurkan. Mengenai pengangkatannya sebagai Ketua DPRD Cianjur sementara, Yadi beralasan bahwa semuanya juga sudah sesuai dengan aturan.

"Apa yang dituduhkan kepada diri saya itu tidak benar. Semuanya sudah sesuai dengan proses dan mekanisme yang telah ditentukan. Saya menjadi dewan karena calon terpilih sebelumnya mengundurkan diri. Aturannya kan suara terbanyak dibawahnya yang menggantikan," kilahnya.

Sebelumnya, sedikitnya 40 massa yang mengatasnamakan diri Aliansi Masyarakat Cianjur mendatangi gedung DPRD Cianjur di Jalan KH. Abdullah bin Nuh, Senin (11/8/2014). Mereka datang ke gedung wakil rakyat itu untuk mempertanyakan penetapan Yadi Mulyadi dari Partai Demokrat sebagai pimpinan sementara Ketua DPRD Cianjur.

Massa yang datang dengan membawa berbagai pamlet tersebut menilai di angkatnya Yadi Mulyadi sebagai Ketua DPRD telah mengabaikan azas kepatutan karena terlalu memaksakan diri menjadi dewan melalui proses yg tidak wajar. Selain itu massa juga menganggap bahwa egoisme politik melekat pada otaknya sehingga praktek politik yang di jalankan terkesan mengabaikan akan kemaslahatan ummat.

Massa yang tiba di halaman gedung DPRD Cianjur itu langsung melakukan orasi dibawah kawalan aparat kepolisian yang telah siaga sebelumnya. Mereka menduga terpilihnya Yadi Mulyadi sebagai anggota DPRD diduga karena praktek kotor dengan mengintimidasi Calon Legislatif (Caleg) terpilih sebelumnya agar mengundurkan diri, sehingga ia dapat melenggang dengan leluasa ke gedung dewan.

Koordinator aksi Ahmad Anwar alias Ebes mengungkapkan, proses terpilihnya Yadi Mulyadi sebagai wakil rakyat disinyalir tidak wajar. Bahkan diduga yang bersangkutan memiliki prilaku yg mengarah pada mafia perijinan karena di duga berperan besar dalam meloloskan perijinan sejumlah pabrik yang ada di Kab. Cianjur.

"Praktek busuknya terendus karena dia juga berperan sebagai makelar tanah yang akan di jual ke pabrik tersebut. Atas dasar asumsi itulah maka kami menolak penetapan saudara Yadi Mulyadi sebagai Ketua DPRD Cianjur dan meminta Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang YUdhoyono untuk terjun langsung membenahi prilaku kotor kadernya yang ada di Cianjur," kata Ebes disela aksi.

Pihaknya juga meminta, saudara Yadi Mulyadi mundur dari jabatanya. Apabila tidak di indahkan, mereka mengancam akan terus menerus tiap hari mendatangi gedung dewan untuk menyampaikan aspirasinya. "Saudara Yadi harus mundur," teriak Ebes  [KC-02/sal]**.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Yadi Bantah Tuduhan Pendemo

Trending Now

Iklan

iklan