CIANJUR, [KC].- Diduga keracunan makanan, 104 warga di Kampung Cibeureum RT 2 dan 3 RW 01 Desa Cibeureum Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur harus dilarikan ke rumah sakit. Mereka muntah-muntah setelah menyantap nasi kuning yang diberikan pada acara tujuh bulanan di rumah H. Iyus di Perumahan Metro Blok F Desa Cibeureum Kecamatan Cugenang, Sabtu (14/2/2015) sore.
Ratusan warga tersebut harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur dan RSUD Cimacan. Mereka rata-rata mengalami gejala muntah, pusing dan diare. Akibat kekurangan cairan, sejumlah warga yang mengalami keracunan tersebut harus di infus.
Keterangan yang berhasil dihimpun menyebutkan, peristiwa keracunan makanan itu bermula saat warga mendapat undangan untuk hadiahan (syukuran) nujuh bulanan dirumah H. Iyus di Komplek Perumahan Metro Blok F Desa Cibeureum. Warga yang kebanyakan ibu-ibu itu memenuhi undangan sekitar pukul 16.00 WIB.
Setelah mengikuti hadiah, warga dibagi nasi kuning dalam bok. Sesampainya dirumah nasi tersebut disantap oleh warga dan keluarganya. Namun selang beberapa jam kemudian mereka yang menyantap nasi kuning tersebut mengalami muntah-muntah dan mendadak kepalanya pusing.
Kawatir terjadi hal yang tidak diinginkan, warga yang menyantap nasi kuning dari syukuran nujuh bulanan itu dilarikan ke rumah sakit. "Tiba-tiba setelah makan nasi kuning kepala pusing dan muntah-muntah. Tidak hanya itu perut juga terasa sakit dan buang air terus," kata Pendi (42) seorang warga Cibeureum [KC-02]**.
-
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
