CIANJUR, [KC].- Sebanyak 348 dus soal Ujian Nasional (UN) untuk SMA/SMK/MA tiba
di Rayon Kabupaten Cianjur di SMKN 2 Cilaku Jalan Perintis Kemerdekaan,
Jum'at (10/4/2015) sekitar pukul 10.00 WIB. Soal-soal UN tersebut
diangkut dari sebuah percetakan diaerah Ciawi Bogor dengan menggunakan
truk tronton.
Setibanya di Rayon Cianjur di SMKN 2 CIlaku, soal
UN tersebut dimasukkan kedalam aula sekolah. Selanjutnya saoal-soal yang
tersegel itu dipilah sesuai denganwilayah sub rayon yang ada. Dari 348
dus soal UN, terdiri dari 168 dus untuk SMA dan 130 dus untuk SMK.
Selain itu juga terdapat soal UN-Paket C sebanyak 50 dus.
"Soal-soal
UN yang kami terima ini selanjutnya semalam kita inapkan dulu di Rayon
Cianjur yaitu di SMKN 2 Cilaku, esok harinya kita akan distribusikan ke
12 sub rayon. Kita prioritaskan pendistribusian ke sub rayon yang ada
diwilayah Cianjur selatan terlebih dahulu mengingat kondisi medan yang
tidak mudah," kata Ketua Pelaksanaan UN Kabupaten Cianjur, Jum'ati saat
ditemui di SMKN 2 Cilaku, Jum'at (10/4/2015).
Dalam
pendistribusiannya lanjut Jum'ati menggunakan kendaraan yang aman.
Artinya jika tiba-tiba dijalan turun hujan, harus bisa dipastikan kalau
soal UN tidak terkena air apalagi rusak. "Setiap pendistribusian soal
UN, selalu dikawal oleh dua orang petugas dari kepolisian," katanya.
Demikian
juga selama soal di inapkan di rayon maupun sub rayon, petugas
kepolisian bersiaga selama 24 jam. Selain petugas yang terkait UN tidak
bisa masuk kedalam tempat penyimpanan soal. "Ini demi menjaga keamanan
soal dan menghindari terjadinya kebocoran soal. Pengamanan standar harus
tetap dilakukan," tegasnya.
Pihaknya juga menjamin,
pendistribusian soal ke sub rayon akan selesai sebelum pelaksanaan UN
yang akan dilaksanakan mulai Senin (13/4/2013). "Kita pastikan soal-soal
UN itu tiba di sub rayon sebelum pelaksanaan UN dan dalam kondisi
tersegel utuh. Kita sendiri juga belum tahu ada kerusakan atau lainya
sebelum pelaksanaan UN, pokoknya kita jamin masih tersegel," kata
Jum'ati.
Secara terpisah Kepala Seksi Kurikulum Dinas Pendidikan
Provinsi Jawa Barat yang juga petugas pendamping distribusi soal UN,
Esther Miory Dewayanti mengatakan, distribusi soal UN ke Cianjur
terbilang paling cepat. Bahkan soal-soal tersebut sampai ke titik
distribusi lebih awal satu jam dari jadwal yang ditetapkan sekitar pukul
11.00 WIB.
"Soal-soal UN yang buat Cianjur sampai lebih awal,
distribusinya lancar. Kendaraanya mulai dari berangkat dan tiba serta
cuaca juga sangat mendukung. Ini yang tercepat dibandingkan tahun lalu
yang sempat kehujanan," kata Esther ditemui terpisah.
Esther
mengungkapkan, seluruh soal yang didistribusikan ke Cianjur itu tidak
hanya soal-soal UN untuk reguler. Tapi juga soal-soal UN untuk susulan
juga telah di distribusikan. "Untuk UN susulan jumlahnya terdiri untun
SMA 2 dus, SMK 1 Dus dan Paket C 1 dus," jelasnya.
Dalam
pendistribusiannya, pihaknya sangat berhati-hati. Mulai dari titik
angkot sampai titik bongkar selalu di cek jumlahnya. "Selama perjalanan
kita dikawal oleh dua petugas kepolisian bersenjata lengkap. Kita juga
tidak boleh berhenti di tengah jalan, kalaupun berhenti untuk istirahat
harus di kantor kepolisian, protabnya seperti itu," katanya.
Sampai
di gudang distribusi kata Esther pengamanan juga tetap ketat. Semua itu
untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan sepeti kerahasiaan, dan
kebocoran. "Makanya kepada para peserta UN jangan kuatir soal itu aman
tidak ada kebocoran. Siswa jangan percaya dengan sms (short massage
service) kunci jawaban itu menyesatkan, percaya diri sendiri jalani
dengan tenang dan kuncinya berdoa," tegasnya [KC-02]**.
Comments1
During a massage the patient is coaxed from emotional and occupational stresses into the intense arena of the here and now. The importance of this kind of one on one non verbal communication can never be underestimated in our increasingly impersonal and detached society. 출장안마 프로필
ReplyDeleteTerima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.