"Pencairan tunjangan sertifikasi baru untuk empat bulan yakni Januari hingga April 2015, sementara Keterlambatan pembayaran itu karena adanya perubahan mata anggaran yang tadinya mata anggaran 57 menjadi mata anggaran 52 untuk belanja operasional lainnya, selain itu kami sudah empat kali mengajukan namun ada penolakan dari system di KPPN Sukabumi bisa jadi disebabkan oleh berbedanya data input guru, namun kami sudah memperbaikinya, dan tidak akan lama lagi tunjangan sertifikasi untuk guru honorer akan segera cair" ungkap Tavip.
Lebih lanjut tavip mengatakan, pencairan tunjangan sertifikasi tahun 2014 menunggu hasil pemeriksaan BPKP untuk tunjangan sertifikasi tahun 2014 yang belum terbayarkan. Nilainya mencapai sekitar 8,5 miliar untuk sekitar 1.200 guru penerima tunjangan sertifikasi. Kalau mengenai alasan tidak dibayarkan selama lima bulan, kami belum mengetahui persis" jelas Tavip
Sementara terkait dengan tunjangan sertifikasi pada tahun 2015 lanjut Tavip, akan segera di cairkan Insya Alloh pukul 02.00 atau paling lambat besok lusa, itupun jika tidak ada lagi kesalahan dalam prosesnya, kami sangat peduli dan merasakan keresahan para guru honorer, namun kami sekuat tenaga akan mengupayakan yang terbaik" ungkap Tavip [KC.11/AH]**
