Iklan

iklan

Mobil Milik Radar Cianjur Dibobol Maling

Friday, September 18, 2015 | 5:29:00 AM WIB Last Updated 2015-09-17T22:29:51Z
CIANJUR, [KC].- Aksi kejahatan dengan modus pecah kaca kendaraan sepertinya tidak pandang bulu, termasuk kendaraan tersebut milik seorang wartawan. Seperti yang menimpa kendaraan operasional milik sebuah koran harian lokal Radar Cianjur.

Mobil avanza Nopol F 119 RB yang terparkir di halaman Kantor Redaksi Radar Cianjur di Jalan KH Abdullah bin Nuh (depan gedung DPRD Kabupaten Cianjur, red) tak luput dari aksi kejahatan itu, Kamis (17/9/2015). Kaca depan kendaraan itupun pecah berantakan dan sebuah tas milik Pemimpin Redaksi/General Manager Radar Cianjur, Yosep Awaludin pun raib.

Menurut penuturan Heri, Koordinator Pemasaran Radar Cianjur, saat itu ia datang kembali ke kantor usai berkeliling sekitar pukul 10.30 WIB. Setelah memarkirkan sepeda motornya tepat di depan kantor, ia melihat mobil Radar Cianjur yang tengah diparkir sekitar delapan meter dari pintu kantor, sudah dalam kondisi jendela terbuka.

Karena memang sudah biasa mobil warna hitam itu diparkir di lokasi tersebut, ia pun sama sekali tidak memiliki kecurigaan dan berpikiran buruk. Heri mengaku, terbukanya jendela itu pun dikiranya memang sengaja dibuka.

“Saya lihat jendelanya terbuka memang. Tapi saya pikir itu sengaja dibuka oleh Pak Yosep. Tidak mikir kalau itu ternyata dipecah seperti itu. Setelah itu saya masuk ke kantor,” jelasnya.

Heri menambahkan, dirinya bersama beberapa karyawan bagian pemasaran lainnya pun sempat nongkrong di depan kantor dan membicarakan perihal kaca mobil yang dikiranya terbuka lebar itu. Namun, lanjut Heri, ia tidak menanyakan hal itu langsung kepada Yosep.

“Pak Yosep sempat keluar masuk kantor dan berhenti di depan kantor. Tapi kami tidak menanyakan soal kaca jendela mobil itu,” terang Heri.

Pecahnya kaca jendela mobil itu sendiri baru disadari oleh Koordinator Layout dan Perwajahan Radar Cianjur, Deva Sakti, yang melihatnya dari balkon lantai dua kantor. Mendapati kaca jendela yang pecah itu, ia pun langsung menanyakan perihal sebab-musabab pecahnya kaca jendela itu kepada Yosep yang kebetulan juga ada di lantai dua.

“Awalnya memang saya pikir itu sengaja dibuka. Makanya saya tanyakan langsung ke Kang Yosep,” ujar Deva.

Mendengar hal itu, Yosep pun kaget bukan kepalang. Pasalnya, ia sangat yakin bahwa ia telah menutup kaca jendela mobil dan mengunci pintunya.

“Saya tidak pernah meninggalkan mobil dengan kaca terbuka atau pintu yang tidak dikunci. Makanya saya langsung turun ke bawah untuk melihat sendiri untuk memastikan,” ujar Yosep.

Setelah ia lihat dan cek langsung, benar bahwa memang kaca jendela mobil yang pada kaca bagian belakangnya terpampang jelas logo dan tulisan Radar Cianjur itu, telah dibobol bangsat. Selain itu, sebuah tas milik Yosep pun ikut raib digondol maling yang tidak diketahui berapa jumlah dan waktu beraksinya itu.

“Yang hilang cuma tas saya saja, isinya cuma pakaian. Untungnya, tas yang berisi dokumen dan hal penting berharga lainnya selalu saya bawa ke dalam,” terang dia.

Yosep memperkirakan, aksi bangsat itu pun dilakukan antara pukul 08.00 WIB hingga 10.30 WIB. Pasalnya, ia datang ke kantor dan memarkirkan mobil tersebut pada pukul 08.00 WIB dan sekitar pukul 10.30 WIB, Heri melihatnya dengan kaca yang terbuka.“Ya pasti di sekitar jam itu kejadiannya,” yakin dia.

Kejadian ini pun menambah rangkaian tindak kriminal pencurian yang terjadi di depan kantor Radar Cianjur dan menimpa karyawannya. Sebelum kejadian ini, sudah tiga kali terjadi pencurian. Yang pertama, sebuah sepeda motor Honda Vario milik Divisi Lay Out dan Perwajahan, Dede Destry pada 2013 lalu.

“Kalau motor saya hilangnya sekitar pukul 22.00 WIB. Seingat saya itu bulan Maret,” ujar Destry.

Selanjutnya, helm wartawan Radar Cianjur, Mamat Mulyadi (Tamem, red) yang dua kali kehilangan helm, yakni pada Januari 2014. “Kalau yang pertama itu sudah lama sekali, saya lupa,” kata Tamem.

Setelah itu, sepeda motor salah satu Divisi Pemasaran Radar Cianjur, Dede Ginanjar sekitar Maret 2014 yang juga akhirnya digondol maling . “Kalau itu Subuh hilangnya. Yang hilang motor Honda Beat,” tukas Dede  [KC-02/gp]**


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Mobil Milik Radar Cianjur Dibobol Maling

Trending Now

Iklan

iklan