"Kami mengadukannya ke Panwas pada 20 September lalu," ungkap Sekretaris tim relawan pemenangan Suranto-Aldwin Rahadian (Oki) yang mengatasnamakan "Pemimpin Ideal Suranto-Oki Suara Perubahan" (Piso Super), Hendra Gunawan.
Menurutnya, bupati Tjetjep Sabtu (19/9/2015), mengumpulkan sejumlah kades dari Kecamatan Cugenang dan Pacet di sebuah komplek real estate. Pada pertemuan yang diakhiri foto bersama ini diduga bupati mengarahkan agar kades itu mendukung pasangan nomor 2 pada pilkada 9 Desember mendatang. Pada pertemuan ini pun diantara para kades berpakaian seragam bertanda "IRM" atau Irvan Rivano Muchtar.
Atas kejadian ini, pihaknya pun mengadukannya ke Panwas Cipanas dan Panwas Pacet, sekaitan lokasi perkara berada diantara dua kecamatan itu. Laporan ke Panwas Cipanas diterima Siti Aliah, S.IP, dan Panwas Pacet diterima Muhamad Deny Hidayat. "Semua data, termasuk foto kegiatan terlapor sudah kami serahkan ke Panwas itu," sebutnya.
Tentu saja pihaknya berharap Panwas menindaklanjutinya dengan merujuk berbagai regulasi pilkada. Sebab hubungan biologis antara bupati dengan IRM sebagai ayah dan anak menjadi potensi terjadinya pelanggaran. Bahkan, diduganya, boleh jadi di waktu-waktu mendekati hari H atau masa perhitungan perolehan suara pelanggaran kian mencolok.
"Jadi sejak dini dugaan pelanggaran yang masuk, segera Panwas menindaklanjutinya secara fair. Siapapun yang melanggar, bupati, pejabat, atau siapapun, Panwas jangan mempetieskan, " ujar Hendra, seraya mengungkapkan, pihaknya berani bertanggungjawab atas pelaporan ini hingga ke pengadilan [KC-02]**
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
