BSY0BSWiGSMpTpz9TUAoGfC7BY==

Perlu Dana Rp 2 Milyar Untuk Biaya Pengobatan Penderita Thalassemia

Wakil Bupati Cianjur, dr.H. Suranto,MM
CIANJUR, (KC).-Dibutuhkan biaya sekitar Rp 2 milyar untuk mengobati penyakit thalassemia. Itupun resiko kegagalannya masih mungkin terjadi. Demikian diungkapkan Wakil Bupati Cianjur, H. Suranto ketika ditanya seberapa lama penderita penyakit kecacatan darah itu bisa bertahan hidup saat ditemui di kantornya, Rabu (4/7).
Menurut Suranto, hingga saat ini penderita thalassemia di Kabupaten Cianjur mencapai sekitar 100 penderita. Penderita penyakit tersebut wajib melakukan transfusi darah setiap minggu atau bulan. "Penyakit thalassemia merupakan keadaan yang diwarisi yaitu diwariskan dari keluarga kepada anak. Memang untuk menyembuhkan penyakit ini biayanya sangat mahal melalui operasi, itupun resiko kegagalanya juga masih tinggi," kata Suranto.
Untuk bertahan, sampai saat ini jalan satu-satunya melalui transfusi darah. "Para penderita thalassemia wajib transfusi darah setiap bulanya, ini merupakan salah satu cara untuk bisa bertahan. Kalaupun ada cara lain untuk pengobatan biayanya sangat mahal dan sangat beresiko," ungkapnya.
Sebagaimana diketahui thalassemia adalah penyakit kecacatan darah. Talassemia merupakan keadaan yang diwarisi, yaitu diwariskan dari keluarga kepada anak. Kecacatan gen menyebabkan hemoglobin dalam sel darah merah menjadi tidak normal. Mereka yang mempunyai penyakit Talasemia tidak dapat menghasilkan hemoglobin yang mencukupi dalam darah mereka.
Hemoglobin adalah bahagian sel darah merah yang mengangkut oksigen daripada paru-paru keseluruh tubuh. Semua tisu tubuh manusia memerlukan oksigen. Akibat kekurangan sel darah merah yang normal akan menyebabkan pesakit kelihatan pucat kerana paras hemoglobin (Hb) yang rendah (anemia).

Pengobatan Geratis
Menurut Suranto, di Kabupaten Cianjur ada Yayasan khusus yang menangani para penderita thalassemia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur. Setiap penderita thalassemia yang akan melakukan transfusi darah dibebaskan biaya hingga 100 persen. "Pemkab Cianjur menggeratiskan seluruh biaya bagi penderita thalassemia," katanya.
Tidak hanya menggeratiskan biaya transfusi, Pemkab Cianjur juga menyediakan tempat khusus bagi penderita thalassemia yang melakukan transfusi darah. "Mereka itu perlu perhatian, makanya Pemkab Cianjur menggeratiskan seluruh biaya pengobatan melalui transfusi darah," ungkapnya (KC-02)***.

Comments1

  1. dapat dananya dari mana ya...
    Thalasemia butuh dana untuk transfusi darah secara rutin..


    Samuel Pola Karta Sembiring
    www.morphostlab.com

    ReplyDelete

Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.