Ketua Fraksi PPP Irvan Rivano Muchtar: Krisis Air Bersih Menjadi Tanggungjawab Bersama
5:02:00 AM
Irvan Rivano MUchtar (kiri) |
CIANJUR, (KC).- Krisis air bersih yang terjadi disejumlah derah di Cianjur belakangan ini harus disikapi dengan mencarikan solusi secara bersama-sama. Tidak hanya menjadi tanggungjawab pemerintah saja, akan tetapi semua pihak harus terlibat dalam mengatasi kelangkaan air bersih.
Hal itu ditegaskan oleh Irvan Rivano Muchtar, Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Cianjur saat membantu mendistribusikan bantuan air bersih bagi warga di tiga kecamatan yakni Kecamatan Sukaluyu, Kecamatan Mande dan Kecamatan Haurwangi Kabupaten Cianjur, Minggu (23/9/2012).
Menurut Irvan, krisis air bersih sebenarnya tidak hanya terjadi di Cianjur saja, tapi beberapa wilayah lainya di Indonesia juga mengalami hal yan sama. Untuk itu sebagi wakil rakyat dirinya merasa terpanggil untuk membantu kesulitan warga yang mengalami kesulitan air bersih.
"Jika musim kemarau melanda, beberapa wilayah yang merupakan tadah hujan kondisinya akan semakin parah. Perlu dicarikan solusi secara bersama-sama untuk mengatasinya," kata Irvan ketika memberikan bantuan distribusi air bersih kepada warga di Desa Hegarmanah dan Desa Sindangraja Kecamatan Sukaluyu, Minggu (23/9/2012).
Berdasarkan hasil dari inventarisasi pihaknya, diwilayah Cianjur bagian utara yakni di Daerah Pemilihan (Dapil) II terdapat tiga wilayah kecamatan yang mendesak membutuhkan distribusi air bersih yakni Kecamatan Mande, Kecamatan Haurwangi, dan Kecamatan Sukaluyu. Beberapa warga diwilayah tiga kecamatan tersebut ada diantaranya yang terpaksa mencari air bersih kedaerah lain.
"Kami mendapatkan informasi itu saat melakukan reses beberapa waktu lalu. Hasilnya kami tindak lanjuti dengan membantu warga yang benar-benar membutuhkan air bersih, kami distribusikan air bersih kepada warga yang membutuhkan. Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat," tegasnya.
Sementara itu, Damanhuri (45), tokoh masyarakat Kecamatan Mande mengaku sudah sejak tiga bulan terakhir diwilayahnya mengalami kesulitan air bersih. Namun demikian hingga saat ini belum ada bantuan dari pihak pemerintah. "Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, warga harus rela mencari air ke daerah lain. Itu pun harus menempuh perjalanan hampir satu jam lebih," katanya.
Adanya bantuan air bersih dari Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan, Irvan Rivano Muchtar itu dirasakan sangat membantu warga. "Jelas bantuan ini sangat berharga bagi masyarakat yang mengalami kesulitan air bersih. Mudah-mudahan saja ada bantuan serupa sampai musim penghujan tiba," tegasnya (KC-02)**.
Hal itu ditegaskan oleh Irvan Rivano Muchtar, Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Cianjur saat membantu mendistribusikan bantuan air bersih bagi warga di tiga kecamatan yakni Kecamatan Sukaluyu, Kecamatan Mande dan Kecamatan Haurwangi Kabupaten Cianjur, Minggu (23/9/2012).
Menurut Irvan, krisis air bersih sebenarnya tidak hanya terjadi di Cianjur saja, tapi beberapa wilayah lainya di Indonesia juga mengalami hal yan sama. Untuk itu sebagi wakil rakyat dirinya merasa terpanggil untuk membantu kesulitan warga yang mengalami kesulitan air bersih.
"Jika musim kemarau melanda, beberapa wilayah yang merupakan tadah hujan kondisinya akan semakin parah. Perlu dicarikan solusi secara bersama-sama untuk mengatasinya," kata Irvan ketika memberikan bantuan distribusi air bersih kepada warga di Desa Hegarmanah dan Desa Sindangraja Kecamatan Sukaluyu, Minggu (23/9/2012).
Berdasarkan hasil dari inventarisasi pihaknya, diwilayah Cianjur bagian utara yakni di Daerah Pemilihan (Dapil) II terdapat tiga wilayah kecamatan yang mendesak membutuhkan distribusi air bersih yakni Kecamatan Mande, Kecamatan Haurwangi, dan Kecamatan Sukaluyu. Beberapa warga diwilayah tiga kecamatan tersebut ada diantaranya yang terpaksa mencari air bersih kedaerah lain.
"Kami mendapatkan informasi itu saat melakukan reses beberapa waktu lalu. Hasilnya kami tindak lanjuti dengan membantu warga yang benar-benar membutuhkan air bersih, kami distribusikan air bersih kepada warga yang membutuhkan. Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat," tegasnya.
Sementara itu, Damanhuri (45), tokoh masyarakat Kecamatan Mande mengaku sudah sejak tiga bulan terakhir diwilayahnya mengalami kesulitan air bersih. Namun demikian hingga saat ini belum ada bantuan dari pihak pemerintah. "Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, warga harus rela mencari air ke daerah lain. Itu pun harus menempuh perjalanan hampir satu jam lebih," katanya.
Adanya bantuan air bersih dari Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan, Irvan Rivano Muchtar itu dirasakan sangat membantu warga. "Jelas bantuan ini sangat berharga bagi masyarakat yang mengalami kesulitan air bersih. Mudah-mudahan saja ada bantuan serupa sampai musim penghujan tiba," tegasnya (KC-02)**.