HEADLINE
---
deskripsi gambar

Dilalap Si Jago Merah, Bangunan Pesantren Nurul Huda Kadupandak Ludes

CIANJUR,[KC],- 100 santri  mengungsi, lantaran bangunan asrama putera di Komplek Pondok Pesantren Nurul Huda di Desa Bojongkasih Kecamatan Kadupandak Kabupaten Cianjur, ludes terbakar, Rabu (24/6)

Kebakaran pertama kali diketahui oleh salah seorang santri yang melihat kepulan asap sekitar pukul 17.30 WIB. Pada saat dicek oleh sejumlah santri ternyata korbaran api sudah membesar dan menghanguskan asrama santri yang berukuran 20x10 meter.

Tidak hanya asrama, api juga menjalar ke madrasah tempat belajar santri berukuran 8x6 meter.

Camat Kadupandak Fatah Rizal, mengatakan warga berusaha memadamkan api namun kobaran api yang sudah besar membuat warga kesulitan. Api baru bisa padam sekitar pukul 18.00 WIB, setelah bangunan ludes.

"Bangunan pesantren permanen tapi sudah tua, sehingga api cepat menjalar dan menghanguskan dua bangunan di Ponpes tersebut," ujar Rizal saat dihubungi melalui telepon seluler, Rabu (24/6/2020).

Menurutnya tidak ada korban jiwa, sebab saat kejadian santri baru bubar kegiatan belajar. Namun pakaian serta barang berharga milik santri ludes dibakar api.

Akibatnya 100 santri mengungsi di rumah warga, terutama santri dari luar kota. Sementara itu, untuk kegiatan belajar santri dialihkan ke madrasah terdekat.

"Tadi sudah komunikasi dengan warga, mereka mau menampung santri yang terpaksa mengungsi," ucapnya.

Di sisi lain, Kapolsek Kadupandak AKP Deden, mengatakan pihaknya masih mendalami penyebab pasti kebakaran yang menghanguskan dua bangunan Ponpes Nurul Huda Kadupandak.

"Dugaan sementara korsleting listrik dan tungku api yang masih menyala hingga menjalar ke bangunan Ponpes," kata dia.

Untuk kerugian, lanjut Deden ditaksir mencapai Rp 135 juta. "Bangunan madrasah ditaksir Rp 60 kita dan asrama santri sekitar Rp 75 juta," ujarnya. [KC.10/Net]**
Post a Comment