Jln. Perintis Kemerdekaan (KabarCianjur) - Sebanyak 14.536 siswa SMK/SMA/MA di Kabupaten Ciabjur siap melaksanakan ujian nasional (UN) yang berlangsung mulai Senin (16/4) hingga Kamis (19/4) mendatang.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Endang Suhendar melalui Sukretarisnya, Gunawan Jamhur mengungkapkan, dari peserta UN sebanyak 14.536 siswa itu terdiri dari 4.757 siswa/siswi merupakan peserta dari SMA terdiri dari laki-laki sebanyak 2.249 siswa dan perempuan sebanyak 2.508 siswi. Sementara siswa SMK tercatat sebanyak 7.492 siswa/siswi terdiri dari laki-laki sebanyak 4.461 siswa dan perempuan sebanyak 3.031 siswi, dan siswa MA tercatat sebanyyak 2.287 siswa/siswi terdiri dari laki-laki sebanyak 1.081 siswa dan perempuan sebanyak 1.206 siswi.
Sementara mengenai pendistribusian soal dan lembar jawabab UN telah dilakukan sejak Minggu (15/4) untuk sekolah-sekolah diwilayah Cianjur bagian selatan. Sedangkan untuk wilayah Cianjur utara akan dilakukan pada Senin (16/4). "Untuk pendistribusian soal maupun lembar jawaban kita telah melakukan koordinasi dengan aparat kepolisian. Mudah-mudahan pelaksanaan UN di Cianjur ini bisa berjalan lancar dan aman," kata Gunawan Jamhur, Minggu (15/4).
Kapolres Cianjur AKBP Agustri Heryanto melalui Kasubag Humas AKP A. Priyatna mengatakan, untuk membantu Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur dalam pendistribusian soal maupun penyimpanan soal dan pelaksanaan soal, Polres Cianjur menerjunkan sedikitnya 200 personel untuk melakukan pengawasan selama jalannya UN.
"Pengamanan dan pengawalan mulai dilakukan sejak kedatangan soal dari provinsi, Sabtu (14/4). Petugas kita selalu siaga untuk menjaga lembar soal yang diinapkan di kantor Disdik, termasuk dalam pendistribusiannya ke sekolah juga tidak luput dari pengawasan petugas, termasuk sampai soal tersebut disipanya juga petugas kami selalu stanby melakukan pengawsan dan penjagaan," katanya.
Dalam pelaksanaan UN yang akan dimulai Senin (16/4) secara serentak itu, beberapa petugas kepolisian juga siap berjaga dan melakukan pengawasan selama jalanya pelaksanaan UN. "Kalau pendsitribusian soalnya setiap sekolah mendapatkan pengawalan ketat dua orang personel,begitu juga dalam pelaksanaanya nanti," paparnya (KC-02)***.
