Iklan

iklan

Dalam Dua Hari Berturut-Turut, IPJ RSUD Cianjur Dikirimi Mayat Bayi Laki-Laki

Wednesday, September 3, 2014 | 4:29:00 AM WIB Last Updated 2014-09-02T23:38:19Z
CIANJUR, [KC].- Dalam dua hari terakhir, Intalasi Pemulasaraan Jenazah (IPJ) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur menerima kiriman mayat bayi tak dikenal. Pada Senin (1/9) IPJ RSUD Cianjur menerima mayat bayi laki-laki yang ditemukan di tengah persawahan di Kampung Martikolot RT 04/RW 05, Desa Sukamulya, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur.
Saat ditemukan kondisi bayi tersebut sangat memprihatinkan, seluruh badanya kotor penuh dengan lumpur. Bersamaan dengan mayat bayi tersebut juga ditemukan sebuah sarung. Mayat bayi laki-laki itu masih ada ari-arinya.
Kali ini Selasa (2/9) mayat bayi laki-laki kembali ditemukan di bawah jembatan Sungai Cisarua, Kampung Pasir Seuri, Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur. Mayat bayi itu ditemukan dalam kondisi terbungkus kresek hitam oleh warga yang sedang memancing di Sungai Cisarua sekitar pukul 13.30 WIB.
"Sepintas saya tidak curiga, tapi saat dekat ternyata sosok bayi lengkap dengan tali ari-ari. Ada juga bercak darah di sebagian tubuhnya," kata Muhamad Yusuf (49), warga sekitar.
Penemuan mayat bayi tersebut dalam sekejap menjadi perhatian warga. Aparat kepolisian yang mendapatkan laporan langsung ke lokasi dan membaya mayat bayi berjenis kelamin laki-laki itu ke RSUD Cianjur.
Kapolsek Cianjur, Kompol Moerdiono, mengatakan, pihaknya bersama Polres Cianjur tengah melakukan pendalaman dan penyelidikan terkait dengan temuan mayat bayi yang diduga sengaja dibuang. Mayat bayi tersebut diduga hasil dari hubungan gelap.
"Mayat bayinya berjenis kelamin laki-laki, sepertinya dibuang begitu saja. Terdapat juga dalam kresek hitam itu celana dalam wanita dan celana pendek pria," katanya.
Untuk mengungkap pelaku pembuangan mayat bayi, pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). "Kalau melihat kondisi lokasi sepertinya bayi itu dibuang tengah malam ketika jembatan yang dilalui Jalan Lingkar Timur itu sepi akitivitas," katanya.
Staf IPJ RSUD Cianjur, Haerudin, mengatakan, hasil dari pemeriksaan dalam tubuh bayi yang sudah meninggal itu terdapat luka. Seperti yang terlihat di paha kaki kanannya. Diduga paha kaki kanannya itu digigit binatang dengan kondisi kulit terkoyak. Sedang luka fisik akibat kekerasan belum ditemukan menunggu hasil otopsi.

"Kalau dilihat dari kondisinya, kemungkinan bayi itu baru dilahirkan sehari lalu. Apalagi jika melihat tali ari-ari yang masih lengkap dengan panjang 30 centimeter. Berat bayi itu sekitar 3 kilogram dan panjangnya sekitar 40 centimeter. Diduga bayi itu meninggal ketika masih dalam kandungan jika dilihat dari bentuk kepalanya yang tidak normal," jelasnya [KC-02]**
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!








Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dalam Dua Hari Berturut-Turut, IPJ RSUD Cianjur Dikirimi Mayat Bayi Laki-Laki

Trending Now

Iklan

iklan