Iklan

iklan

Hijab Sebagai Sarana Dakwah

Sunday, April 5, 2015 | 5:46:00 AM WIB Last Updated 2015-04-05T00:17:15Z
CIANJUR, [KC].- Bisnis hijab ternyata memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Hal itu terbukti semakin maraknya galery hijab, baik yang ada di jalanan maupun yang sengaja membuka galeri khusus. Galeri hijab ternyata juga sebagai salah satu media dakwah untuk membudayakan berhijab bagi para muslimah.
Hal itulah yang dibidik oleh Pesona Hijab Indonesia Elzatta Dauky Cianjur. Setelah sukses mengembangkan hijab empat tahun silam, kini mengembangkan sayapnya dengan membuka galery baru di Jalan KH. Abdullah bin Nuh, Sabtu (4/4/2015). Baru dibuka, galery tersebut langsung diserbu oleh para remaja dan ibu-ibu.
"Kita membuka galery hijab ini bukan semata-mata untuk membuka ladang bisnis, tapi jauh dari itu kita ingin mengembangkan dakwah. Kita mengkampanyekan hijab sambil berusaha. Masih banyak para muslimah di Cianjur ini yang belum berhijab, galery hijab inilah salah satu solusinya," kata owner Pesona Hijab Indonesia Cianjur, H. Sapturo.
Keterpanggilan untuk mebuka galery hijab melihat bahwa Cianjur sebagai kota santri. Pihaknya ingin memberikan sumbangsih masyarakat dalam kontek berhijab. "Mudah-mudahan disamping ajang bisnis juga pemberian pewarnaan kontek akhlakul karimah dalam upaya dakwah untuk berhijab," katanya.
Dikatakan Sapturo, sebagai kota santri, saat ini masih dalam proses, belum sepenuhnya berjalan. Banyak remaja dan ibu-ibu yang mengaku muslimah yang belum berhijab. Banyak anak didik kita yang belum bisa baca dan tulis alquran. Sebagai warga Cianjur, harus menjadikan kota santri tidak hanya milik Pemda, tapi kita mewajiban untuk mendakwah.
"Saya lebih pilih hijab Elzatta, tidak hanya menutup aurat tapi lebih memenuhi syar'I. Hijab yang benar ada di syar'I. Masih banyak perempuan yang berhijab, tapi pakainnya seksi, kita ingin hal itu tidak lagi terjadi, makanya kami memberikan solusi," paparnya.
Dalam lounching galery hijab itu juga diwarnai demonstrasi pemakaian hijab yang dilakukan oleh penghijab profesional. Berbagai model hijabpun diperagakan. Terlihahat banyak ibu-ibu yang ingin menjadi modelnya. "Saya hanya ingin belajar bagaimana mengenakan hijab saja, kita menjadi lebih banyak tahu," kata Siti Hasilah (37) seorang ibu yang sengaja datang [KC-02]**.






Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Hijab Sebagai Sarana Dakwah

Trending Now

Iklan

iklan