Iklan

iklan

Duel Dengan Pencuri, Edi Tewas Bersimbah Darah

Sunday, June 7, 2015 | 2:32:00 AM WIB Last Updated 2015-06-07T22:52:03Z
CIANJUR, [KC],- Duel dengan dengan pencuri, Edi Haryadi (26) warga Kampung Gunung Putri RT 05/RW 09 Desa Sindangjaya Kecamatan Cipanas Kabupaten Cianjur akhirnya tewas bersimbah darah setelah mengalami luka sabetan senjata tajam pencuri yang menggondol sepeda motornya, Jum'at (5/6/2015) sekitar pukul 21.30 WIB.

Korban sempat dilarikan ke RSUD Cimacan, namun akibat luka yang dideritanya banyak mengeluarkan darah, korbanpun menghembuskan nafas terakhirnya.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, peristiwa yang menimpa korban bermula saat korban yang merupakan karyawan sebuah perusahaan di wilayah Kecamatan Pacet itu berkunjung kerumah temannya Nina di Kampung Kenanga RT 02/RW 11 Desa Sukanagalih Kecamatan Pacet. Korban bermaksud menumpang istirahat sebelum masuk kerja pukul 22.00 WIB.

Korban yang datang dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion Nopol F 3683 PF warna merah itu setiba dirumah Nina langsung memarkirkan sepeda motornya didepan rumah. Korbanpun kemudian masuk kedalam rumah dan menaruh kunci kontak sepeda motor diruang tamu.

Setelah bercakap-cakap denga Nina korban ijin untuk beristirahat. Tidak lama berselang sekitar pukul 21.00 WIB, Nina melihat ada orang masuk kedalam rumah dan mengambil kunci motor korban. Ia pun memberitahukan kepada korban yang langsung mengejar pelaku tanpa memikirkan keselamatannya.
Begitu aksinya kepergok, pelaku melakukan perlawanan. Terjadilah duel antara pelaku dengan korban. Pelaku yang menggunakan senjata clurit membacok korban dan mengenai dada sebelah kiri sepanjang 30 cm tembus ke jantung dan lengan kiri.

Melihat korbannya bersimbah darah, pelaku yang berjumlah empat orang itu kabur ke arah Cipanas dengan menggunakan dua sepeda motor yang dipakainya. Sementara korban yang terluka parah ditolong warga dan dilarikan ke RSUD Cimacan.

Korbanpun mendapatkan penanganan medis dari petugas RSUD Cianjur. Meski sempat dirawat, korban sekitar pukul 22.15 WIB akhirnya menghembuskan nafas terkahirnya. Korban meninggal akibat kehabisan darah akibat luka yang sangat parah.

Kapolsek Pacet AKP Anton Tindaon membenarkan adanya aksi pencurian dengan pemberatan yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan untuk mengejar pelakunya.
"Kami lagi melakukan pengembangan, mudah-mudahan pelakunya bisa segera terungkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," kata Anton.
Pihaknya menghimbau kepada masyarakat agar lebih hati-hati, apalagi ketika memarkirkan kendaraanya. Karena sewaktu-waktu aksi kejahatan bisa saja terjadi. "Masyarajat harus hati-hati, jangan bertindak memancing aksi kejahatan. Kalau parkir kendaraan harus sekirranya ditempat yang aman," paparnya [KC-02]**








Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Duel Dengan Pencuri, Edi Tewas Bersimbah Darah

Trending Now

Iklan

iklan