CIANJUR, [KC].- Seorang pendaki Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Kabupaten Cianjur tewas saat tengah berada dilokasi pendakian. Korban meninggal diduga akibat kedinginan. Ia adalah Qurratuaini (18) warga Jalan Renggas RT 03 /RW 02 Rawa Barat Kebayoran Baru Jakarta Selatan.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, korban berangkat melakukan pendakian di TNGGP berangkat lewat Pos Gunung Putri hari Sabtu (30/5/2015) pukul 07.00 WIB. Setibanya di puncak atau tepatnya didaerah alun-alun Suryakancana Barat yang masuk wilayah Kecamatan Cugenang gadis itu dikabarkan tewas.
Kepala Seksi PTN 1 Wilayah Cianjur TNGGP Ardi Andono mengatakan, korban tewas diduga kedinginan. Sebab saat itu kondisi suhu di puncak sempat dibawah 5 derajat celcius. Hal itu membuat para pendaki harus bisa melawan dinginnya cuaca. Korban diduga tidak kuat hingga menyebabkan tewas.
.
"Kami mendapatkan informasi adanya pendaki yang tewas pada Senin sore. Kami tindak lanjuto dengan melakukan pengecekan ke lokasi, ternyata saat sampai di puncak didaerah alun-alun Suryakanana Barat ada beberapa pendaki yang sakit, hingga ditemukan korban tewas," kata Ardi, Selasa (2/5/2015).
Dikatakan Ardi, ada sejumlah pendaki yang dalam kondisi sakit. Kemungkinan dampak dari suhu yang kurang bersahabat. "Suhunya sangat dingin, kemungkinan korban terjangkit hyportemia yang mengakibatkan kejang perut. Bahkan, saat akan digendong turun gunung dia kesakitan, hingga akhirnya dalam perjalanan dia tewas," ujarnya.
Menurutnya, korban sendiri diketahui menyembunyikan penyakitnya dari rekan-rekannya. Korban sebenarnya fisiknya sudah dalam kondisi lemah. "Ini sebagai pelajaran bersama. Kami menghimbau kepada para pendaki bisa mematuhi prosedur, jangan nekad. Jika memiliki riwayat penyakit sebaiknya urungkan niat untuk mendaki karena resikonya besar," tegasnya [KC-02]**
Home
pendaki gunung gede pangrango tewas
peristiwa
tngp cianjur
Lagi.... Seorang Pendaki Gunung Gede Pangrango Tewas
Trending Now
-
Telah disadari bersama bahwa saat ini pendidikan sudah menjadi kebutuhan bagi umat manusia, hal ini disebabkan oleh semakin meningkatnya...
-
K.H. Abah Jin Kabar Cianjur - SEPINTAS mendengar namanya, terbayang gambaran menakutkan. Pada hal sebenarnya jauh dari kesan angker ata...
-
CIANJUR, [KC].- Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Pertambangan (PSDAP) Kabupaten Cianjur melayangkan surat himbauan kepada enam perusaha...
-
CIANJUR,[KC],- Status Sekolah Standar Nasional (SSN) menjadi tumpuan dan harapan bagi para pelaku pendidikan maupun masyarakat yang b...
-
CIANJUR, (KC).- Pemahaman dan pengamalan tiga pilar budaya Cianjur Ngaos, Mamaos dan Maenpo secara mendalam akan menentukan sikap moral bang...