CIANJUR, [KC].- Evakuasi terhadap tiga korban yang masih tertimbun di hotel Club Bali areal komplek Kota Bunga Cipanas dengan menggunakan alat berat sekitar pukul 17.00 WIB dihentikan. Selain mempertimbangkan kemungkinan korban bertahan hidup relatif kecil, cuaca juga kurang mendukung.
Tidak lama setelah dihentikan kawasan Kota Bunga Cipanas dan sekitarnya diguyur hujan lebat. Kondisi tersebut sangat membahayakan bagi jalannya proses evakuasi. Evakuasi baru akan dilaksanakan kembal esok harnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab. Cianjur, Asep Suparman menegaskan, kondisi cuaca yang tidak mendukung menjadi salah satu alasan untuk menghentikan proses evakuasi. "Ini sangat membahayakan, tidak menutup kemungkinan bisa terjadi longsor susulan. Apalagi ini hujan cukup deras," kata Asep.
Proses evakuasi akan dilanjutkan keesokan harinya dengan menggunakan alat berat. "Kita lanjutkan besok pagi, mudah-mudahan cuacanya mendukung tidak hujan seperti saat ini," tegas Asep.
Dengan demikian diperkirakan masih terdapat tiga korban yang masih tertimbun. Ketiga korban tersebut adalah pasangan suami istri Budi Tanuardi dan dr. Mey serta Bun Susanto. Diprediksikan ketiganya sudah meninggal dunia [KC-02]**
Home
hotel club bali
peristiwa
peristiwa cianjur
Akibat Hujan, Evakuasi Korban Longsor di Kota Bunga Dihentikan
Trending Now
-
Telah disadari bersama bahwa saat ini pendidikan sudah menjadi kebutuhan bagi umat manusia, hal ini disebabkan oleh semakin meningkatnya...
-
CIANJUR, [KC].- Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Pertambangan (PSDAP) Kabupaten Cianjur melayangkan surat himbauan kepada enam perusaha...
-
K.H. Abah Jin Kabar Cianjur - SEPINTAS mendengar namanya, terbayang gambaran menakutkan. Pada hal sebenarnya jauh dari kesan angker ata...
-
CIANJUR, (KC).- Pemahaman dan pengamalan tiga pilar budaya Cianjur Ngaos, Mamaos dan Maenpo secara mendalam akan menentukan sikap moral bang...
-
Kabarcianjur.com bagi-bagi Username dan Password Wifi ID, berikut ini username dan password Wifi ID Username : 80401218897 Password : ...